"Dahsyatnya perkembangan teknologi di era digitalisasi ini telah menjadi bagian tak terpisahkan di tengah kehidupan kita. Bahkan ketika tidak bermain internet satu hari saja, hati dan pikiran cenderung bingung. Seakan dunia sudah ada dalam gawai yang bisa membantu kita kapan saja dan di mana saja dalam memberikan hiburan di tengah kesendirian. Namun berhati-hatilah, karena gawai bikin kecanduan"
Teknologi telah menjadi bagian yang tak terpisahkan dalam hidup kita, hampir setiap individu menggunakan smartphone canggih sebagai sebuah kebutuhan dalam hidup sehari-hari.
Pesatnya perkembangan teknologi tentu saja memiliki dampak yang signifikan bagi kita, karena teknologi laksana pisau tajam dan membuat penggunanya ketergantungan.
Jika pisau di pegang oleh jagal, maka ia akan dibuat untuk menyembelih sapi, tetapi jika pisau dipegang oleh begal, bisa jadi ia akan menyembelih saudaranya sendiri untuk merampas harta bendanya. Begitu pula dengan smartphone yang juga memiliki nilai positif dan negatif, yang juga sangat bergantung kepada penggunanya.
Smartphone sebagai media bermain internet, sudah menjadi bagian yang tak terpisahkan dari kehidupan kita.
Dilansir dari kompas.com, survei yang dilakukan Kemenkominfo menunjukkan, sebanyak 48,7 persen responden termasuk dalam kategori pengguna yang mengalami kecanduan internet di masa pandemi Covid-19.
Besarnya pengaruh internet dalam kehidupan kita, membuat masyarakat menjadi aktif di medsos, bermain game online, hingga belanja online.
Menurut Kemenkominfo, masyarakat Indonesia menggunakan internet dalam sehari kurang lebih 9 jam lamanya.Â
Tentu tingginya para pengguna internet menjadikan hidup seolah berada dalam dunia maya, karena internet telah memberikan kenyamanan yang signifikan dalam kehidupan kita, terutama ketika hendak belanja, cukup klik smartphone, pesanan pun datang, gratis ongkir pula.
Kita semua menyadari bahwa bermain internet melalui smartphone banyak nilai manfaatnya, sekaligus besar pula mudhorot-nya, tentu hal tersebut bergantung kepada penggunanya.