Jika benar foto open house yang beredar di jagad Maya itu, suatu bentuk pelanggaran yang dilakukan oleh bupati Jember, maka perlu adanya peringatan, atau bahkan sanksi, jikalau tidak mematuhi protokol kesehatan.
Oleh karenanya harus ada klarifikasi baik secara tertulis maupun dalam bentuk ucapan supaya tidak blunder dan hanya akan menjadi fitnah yang tak berkesudahan, karena bupati yang baru menjabat tersebut masih banyak PR dalam proses pembangunan di segala sektor.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI