Di ranah teknologi data yang terus berubah dengan cepat, Kecerdasan Buatan (AI) telah muncul sebagai titik fokus dalam penelitian akademis maupun dunia bisnis. Salah satu kemajuan yang patut diperhatikan dalam dunia kecerdasan buatan adalah perkembangan dalam penciptaan model linguistik generatif, yang memberdayakan sistem komputer untuk menghasilkan konten tulisan yang mendekati konten yang dihasilkan oleh manusia. Dalam konteks yang diberikan, GPT-3.5 dan GPT-4 muncul sebagai penanda pencapaian dalam evolusi model generatif. Artikel ini menggali perbedaan antara GPT-4 dan GPT-3.5 dari sudut pandang akademis.
1. Skala dan Kompleksitas Model
Salah satu perbedaan paling mencolok antara GPT-4 dan GPT-3.5 terletak pada skala dan kompleksitas model masing-masing. GPT-4 memiliki jumlah parameter yang jauh lebih banyak dibanding pendahulunya. Dengan 10 triliun parameter, GPT-4 melebihi 175 miliar parameter GPT-3.5. Perbedaan ini menegaskan kapasitas lebih tinggi GPT-4 dalam memahami konteks dan menghasilkan teks yang lebih rumit dalam berbagai tugas.
2. Kemampuan Pemahaman Bahasa
Keunggulan GPT-4 dalam pemahaman bahasa muncul sebagai aspek yang patut diperhatikan. Keunggulannya dalam menjelajahi konteks lebih dalam dan memberikan respons yang lebih fokus menghasilkan teks yang lebih koheren dan informatif. GPT-4 memiliki kemampuan yang lebih baik dalam mengenali nuansa bahasa, humor, dan referensi budaya, melampaui kemampuan GPT-3.5. Keunggulan ini berasal dari ukuran model yang lebih besar dan paparan pada beragam data latihan.
3. Ketersediaan Data Latihan
GPT-4 dan GPT-3.5 mengandalkan kumpulan data latihan yang berbeda, memengaruhi kualitas teks yang dihasilkan. GPT-4 bergantung pada korpus data yang lebih luas dan mutakhir, mencakup berbagai sumber seperti teks web terkini, buku, artikel ilmiah, dan lainnya. Ini memberikan GPT-4 keunggulan dalam memahami konteks kontemporer dan terminologi terkini.
4. Kemampuan Multibahasa
Di era globalisasi, kemampuan multibahasa semakin penting. GPT-4 memiliki keunggulan di bidang ini, dengan kemampuan yang lebih baik dalam menghasilkan teks dalam berbagai bahasa. Sementara GPT-3.5 juga memiliki kemampuan multibahasa, GPT-4 mampu mengelola lebih banyak bahasa dengan kualitas dan konsistensi yang lebih baik.
5. Penanganan Konteks yang Lebih Baik
Perbedaan lain antara GPT-4 dan GPT-3.5 terletak pada kemampuan GPT-4 dalam menangani konteks yang lebih luas dan rumit. Dalam pengujian, GPT-4 menjaga informasi dari awal hingga akhir percakapan yang lebih panjang, menghasilkan respons yang lebih relevan dan terkait dengan konteks. GPT-3.5, meskipun terampil, kadang-kadang kehilangan pemahaman dalam percakapan yang kompleks.
6. Tingkat Kreativitas
Dimensi kreativitas dalam menghasilkan teks juga menjadi poin perbandingan antara GPT-4 dan GPT-3.5. GPT-4 cenderung menghasilkan teks yang lebih inovatif dan orisinal, sering kali menghasilkan jawaban yang tak terduga namun relevan. Sifat ini berasal dari kompleksitas model yang lebih tinggi dan data latihan yang lebih kaya.