Semua orang pasti pingin mempunyai jenjang karir yang bagus di masa depan seperti prospek kerja yang bagus, jabatan yang baik,tak lupa juga cuannya banyak. Namun terkadang dalam mencapai tujuan tersebut beberapa orang justru melupakan hal yang dinamakan "PERSONAL BRANDING".Â
Wow Apa itu Personal Branding?
Menurut Parengkuan dan Becky (2014), personal branding adalah suatu kesan yang berkaitan dengan keahlian, perilaku maupun prestasi yang dibangun oleh seseorang baik secara sengaja maupun tidak sengaja dengan tujuan untuk menampilkan citra dirinya. Personal brand dapat dijadikan suatu identitas yang digunakan orang lain dalan mengingat seseorang.
Singkatnya Personal Branding adalah bagaimana kita dikenal oleh seseorang, kalau sekarang dikenal dengan kata "image" bisa juga karakter diri baik dari skill, pola fikir (Mindset), Prestasi atau pencapaian yang disadari oleh orang lain.
Terus hubungannya sama jenjang karir apa dong?
Oke, bisa kita analogikan seperti ini perusahaan PT Bintang sinar membutuhkan seseorang  Karyawan terdapat  2 pelamar pekerjaan yaitu Agus dan Bobby. Agus mempunyai karakter pintar, cekatan,komunikasi yang baik juga mempunyai pengalaman Dan bobby mempunyai karakter yang malas,mageran dan gak punya pengalaman. Otomatis PT Bintang sinar akan memilih Agus menjadi salah satu karyawan mereka.
Terus Personal Branding tersebut diketahui dari mana?
Personal Branding dapat diketahui melalui CV ( Curriculum vitae) dan pada saat wawancara dalam pembukaan lowongan pekerjaan.
Berikut adalah langkah-langkah yang dapat kita mulai dalam membangun Personal BrandingÂ
1. Pola fikir atau Mindset yang harus sedikit diubah biasa dikenal dengan Fixed Mindset dan Growth Mindset. fixed mindset lebih muda berpuas diri saat sudah mendapatkan kesuksesan  tidak berani keluar dari zona nyaman  dan growth mindset lebih terbuka dengan tantangan dan mau belajar hal baru.
2. Kenali Potensi diri Atau skill yang kita punya Menurut Howard Gardner, Ph.D., pakar psikologi dari Amerika Serikat, kecerdasan mencakup banyak aspek dalam kehidupan sehari-hari.Ada 9 bentuk kecerdasan menurut Horward Gardner, atau disebut juga kecerdasan majemuk (multiple intelligences). Sembilan kecerdasan majemuk tersebut berupa kecerdasan musikal, naturalis, linguistik, interpersonal, intrapersonal, visual spasial, logika matematika, kinestetik, dan moral. Dari ke 9 kecerdasan majaemuk tersebut kita harus mencari kecenderungan kita paling banyak terdapat  dimana.
3. Setelah menemukan potensi diri kita yang kita harus cari sekarang adalah wadah untuk mengembangkan potensi yang kita miliki dengan cara mengikuti seminar, pelatihan, atau memulai dengan membaca buku dan masih banyak lagi.
4. Kita uji sampai mana sih skill kita terasah dengan mengikuti lomba kalau di dunia Entrepreneur mengikuti lomba bisnis plan dan masih banyak lagi. dari sini kita akan mendapatkan  banyak kritik dan saran dalam pembangunan skill kita
5. Terakhir adalah evaluasi
Dari ke 5 langkah-langkah tersebut dapat kita terapkan semoga di masa depan tujuan yang ingin kita inginkan agar terwujud.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H