Mohon tunggu...
Akbar Bintang Ananda
Akbar Bintang Ananda Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa Hubungan Internasional Jember

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Liberalisme pada Ekonomi Internasional: Kebebasan, Globalisasi, dan Tantangan

14 Maret 2024   12:11 Diperbarui: 14 Maret 2024   14:39 172
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Meskipun dihadapkan pada tantangan dan kritik yang nyata, liberalisme ekonomi internasional tetap menjadi salah satu paradigma dominan dalam ekonomi global. Namun, untuk menjawab tantangan yang ada, penting bagi negara-negara untuk mengambil langkah-langkah yang bijaksana dalam menerapkan prinsip-prinsip liberalisme ekonomi. Hal ini mencakup upaya untuk mengurangi kesenjangan dan ketidaksetaraan, mengelola ketergantungan terhadap pasar global dengan bijaksana, dan mengatasi risiko krisis finansial melalui regulasi yang lebih baik.

Selain itu, kesadaran akan kebutuhan untuk mengimbangi keuntungan ekonomi dengan pertimbangan sosial dan lingkungan menjadi kunci dalam membentuk masa depan liberalisme ekonomi internasional yang berkelanjutan. Dalam konteks ini, pembangunan berkelanjutan dan inklusif harus menjadi prioritas utama bagi negara-negara dalam merancang kebijakan ekonomi mereka. Dengan demikian, liberalisme ekonomi internasional dapat terus menjadi landasan untuk pertumbuhan ekonomi global yang berkelanjutan dan inklusif, sambil meminimalkan dampak negatifnya terhadap masyarakat dan lingkungan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun