Mereka mempersiapkannya dengan sungguh-sungguh dan konsentrasi pada isi materi. Jadi, benang merah yang bisa kita simpulkan adalah gaya mengajar.
Gaya mengajar adalah penampilan dan performa seorang guru saat mengajar di dalam kelas.Â
Setiap orang memiliki gaya dan keunikan yang berbeda-beda, sesuai dengan karakter masing-masing individu. Gaya mengajar menyatu dengan diri dan kepribadian yang dimilikinya.
Dalam gaya mengajar terdapat beberapa komponen yang bisa dikembangkan terus-menerus oleh seorang guru. Komponen gaya mengajar tersebut adalah:
Pertama, cara berbicara dan berinteraksi dengan peserta didik
Ini adalah salah satu cara bagaimana seorang guru menyampaikan materi. Banyak cara yang bisa dilihat, di antaranya gaya penyampaian model guru yang satu arah dengan siswa.Â
Ada guru yang menyampaikan mata pelajarannya hanya dengan duduk di meja guru, membaca buku pelajaran sembari menyampaikannya kepada anak didik.
Ada juga guru yang lebih kreatif, di mana ia mencari cara agar mampu menyampaikan dan menerangkan mata pelajarannya dengan baik.Â
Ia menyampaikan materinya tidak hanya dengan duduk di depan meja, melainkan kadang berdiri, duduk, dan juga bergerak sesuai dengan apa yang ia terangkan.
Gaya lainnya yaitu model ngobrol dengan audiens. Setiap materi yang disampaikan, ia menyempatkan diri mengambil jeda untuk sekedar melakukan tanya jawab ataupun diskusi tentang materi yang telah disampaikan.Â
Dengan demikian, gaya bicara dan penyampaiannya bisa dibilang seperti ngobrol atau bersifat interaktif.