Allah SWT memerintahkan kepada hambanya tentu ada tujuan yang perlu dipahami oleh manusia tentang tujuan perkawinan. Tujuan dari sebuah perkawinan dapat diulas dari beberapa gambaran ayat Suci Al-Qur'an sepertiÂ
 Untuk membentuk keluarga sakinah dan keturunan
1. Melanjutkan keturunanÂ
merupakan tujuan umat manusia untuk dapat menjaga generasi umat Islam. Dalam Al-Qur'an menyebutkan bahwa konsep sakinah, mawaddah, dan rahmah telah disebutkan dalam Q.S. Ar-Ruum ayat 21
2. Untuk menjaga diri dari perbuatan maksiat
Bahwa dengan perkawinan maka seseorang dapat terhindar dari zina, atau minimal mampu menahan untuk melakukannya. Sebagaimana diketahui zina adalah perbuatan keji yang difirmankan Allah SWT.
3. Untuk menciptakan rasa kasih sayang
Tujuan perkawinan adalah membentuk suatu keluarga tentunya keluarga yang sakinah, mawaddah dan rahma. Bahagia, sejahtera, damai jasmani dan rohani adalah dambaan bagi semua keluarga dalam sebuah perkawinan. Rasa kasih sayang dalam perkawinan direpresentasikan dengan mawaddhah yang memiliki arti saling mencinta satu sama lain dan rahmah yang memiliki arti saling mengasihi. Rasa saling mencintai dan mengasihi ini diimplementasikan dengan menggauli satu sama lain secara patut. Dalam kehidupan suka maupun duka harus dilakukan dengan rasa penuh kesabaran. Rasa mengasihi ini juga bagian dari rasa saling memiliki, saling membutuhkan ibarat sebuah tubuh yang membutuhkan pakaian untuk menu[1]tupi auratnya.
4. Untuk melaksanakan ibadah
Perkawinan adalah ibadah, yaitu dimana perkawinan merupakan sarana sebagai upaya untuk mengingat Allah SWT.
5. Untuk pemenuhan kebutuhan seksual
Tujuan perkawinan dalam islam yang selanjutnya adalah untuk memenuhi tuntutan hajat tabiat kemanusiaan atau lebih dikenal dengan pemenuhan kebutuhan seks. Hubungan seksual atau hubungan badan antara laki-laki dan perempuan adalah sebuah fitrah yang setiap manusia pasti memilikinya. Dalam memenuhi kebutuhan itu harus melalui mengikuti ketentuan-ketentuan yang telah diatur oleh syariah
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H