Mohon tunggu...
Akbar Midaya Nur Baqin
Akbar Midaya Nur Baqin Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Informatika dan Bisnis Indonesia

hobby saya melakukan kegiatan olahraga, suka mendengarkan musik

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pedagang Bakso Malang Meraup Cuan Banyak Pada Hari Libur Lebaran

1 Mei 2023   00:06 Diperbarui: 1 Mei 2023   18:24 504
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Nama : Akbar Midaya Nur Baqin

Kelas : IK2A

Prodi : Ilmu Komunikasi

Instansi : Universitas Informatika dan Bisnis Indonesia

Pedagang Bakso Malang Meraup Cuan Banyak Pada Hari Libur Lebaran
Pedagang Bakso Malang Meraup Cuan Banyak Pada Hari Libur Lebaran

Pedagang bakso meraup keuntungan yang sangat banyak pada hari libur lebaran. (opik) pedagang bakso di Bandung, Opik medapatkan keuntungan yang cukup besar saat berdagang di hari libur Lebaran. Opik  sudah berjualan selama kurang lebih 16 Tahun,Opik menghasilkan uang hingga jutaan rupiah pada Lebaran tahun 2023 ini. "Lebaran tahun ini ma lumayan buat bekel keluarga di  rumah, kurang lebih nyampe 2 juta , beda sama tahun kemarin, tahun kemarin ganyampe 1 juta karena pandemi covid, jadi harus bersyukur taun ini saya dapet keuntungan dari dagang bakso malang," ucap Opik saat mengobrol dengan saya di depan rumah, Bandung, Jumat (28/4/2023).

Opik mengungkapkan , lebaran tahun ini rezeki buat Opik dan keluarganya.Untuk harga bakso per porsi yang Opik jual yaitu harga normal, mulai dari Rp 10.000 sampai Rp 20.000."Harga segitu normal buat di wilayah bandung, kalo dikampung halaman saya di Garut mungkin Rp 15.000 sampai lebih karena disana tidak bahan bakunya  susah dan tidak sebagus kualitas yang di Bandung, harga bahan membuat bakso pun sebenarnya naik, cuma saya tetep diharga normal dari dulu saya jual," ucap Opik.

Tapi Opik berharap tidak hanya saat hari Lebaran saja, hari normal pun Opik ingin keuntungannya bisa menyamai saat Opik berdagang di hari Lebaran tahun ini, karena biasanya keuntungan yang Opik dapat tidak sampai sepertiLebaran tahun ini, keuntungannya sangat tidak menentu.Keuntungan yang Opik dapat saat berdagang di Lebaran tahun ini Opik pakai untuk membeli bahan dagangan yang lebih untuk berdagang di keesokan harinya dan sisanya Opik berikan semua ke keluarganya untuk berbelanja kebutuhan sehari-hari dan biaya sekolah sang anak.

"Uang yang saya dapet saya beliin bahan buat dagang besok samapi seterusnya sisanya saya kasih ke keluarga buat beli kebutuhan sehari-hari sama buat bekel anak-anak sekolah, saya mah gaperlu yang paling utama mah keluarga," ucap Opik. Opik dan keluarganya tinggal di Kota garut, sedangkan Opik berjualan di Margahayu ,salah satu  komplek besar yang ada di kota Bandung. Setiap hari Opik berdagang dari jam 10 pagi hingga jam 7 malam, disaat dagangannya belum habis disaat sudah jam pulang Opik selalu diam menunggu pembeli di salah satu toko bekam di depan komplek, Opik menunggu hingga jam 8, apabila tidak ada yang membeli Opik langsung pulang ke kontrakannya yang berada tidak jauh dari tempat Opik berdagang.

Tak sedikit pelanggan yang dimiliki Opik,hampir seluruh wilayah yang Opik kelilingi sudah menjadi pelanggan Opik sejak lama, banyak juga tukang bakso yang merasa tersaingi oleh Opik karena ketenaran Opik yang sudah besar dikalangan tukang bakso yang lain."Banyak yang ngerasa iri sama tersaingin mah sampe ngejelek-jelekin juga banyak, soalnya mereka mah sirik kalo saya banyak yang beli apa lagi saya udah punya pelanggan tetap yang tiap hari beli, tapi saya mah anggep angin aja soalnya ngapain saya tanggepin toh tiap  orang juga punya rezekinya masing-masing jadi selama ini ga saya tanggepin mereka semua,"ucap Opik.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun