Mohon tunggu...
Akbar Maulana
Akbar Maulana Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Lingkungan hidup

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Pemilahan Sampah: Langkah Kecil Demi Perubahan Besar

5 Januari 2025   21:26 Diperbarui: 5 Januari 2025   21:23 30
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Birokrasi. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG

Pentingnya Pemilahan Sampah

Pemilahan sampah merupakan langkah awal untuk mendukung pengelolaan sampah yang lebih baik. Dengan memilah sampah berdasarkan jenisnya, seperti organik, anorganik, dan berbahaya, kita memudahkan proses daur ulang dan pengolahan akhir sampah. Sampah organik dapat diolah menjadi kompos, sementara sampah anorganik, seperti plastik, kaca, dan logam, dapat didaur ulang menjadi produk baru yang bernilai ekonomis.

Tanpa pemilahan, semua sampah berakhir di tempat pembuangan akhir (TPA) yang terus membengkak. TPA yang penuh tidak hanya mencemari tanah dan air tanah, tetapi juga menghasilkan bau yang tidak sedap untuk sekitaran TPA. Dengan memilah sampah, kita membantu mengurangi jumlah sampah yang masuk ke TPA dan memperpanjang umur tempat tersebut.

System pembuangan sampah di jepang

  Kita juga perlu belajar tentang system pembuangan sampah di negara-negara maju seperti Jepang. Banyak orang bilang bahwa negara jepang merupakan negara yang bersih, pendapat itu memang benar sekali karena hampir tidak ada sampah berserakan jatuh di jalan-jalan umum maupun di tempat manapun. Salah satu alasannya adalah karena dalam kehidupan sehari hari, dalam membuang sampah mereka harus memilah sampah sebelum membuangnya. Dan orang-orang itu memiliki kesadaran terhadap pembuangan sampah itu sendiri.

 Mengapa bisa seperti itu? Ternyata di jepang memiliki peraturan menarik untuk membuang sampah, di jepang memiki jadwal membuang sampah kita tidak bisa membuang segala jenis sampah setiap hari di Jepang. Setiap jenis sampah memiliki jadwal ditentukan hari pengumpulannya. 

Pastikan selalu jadwal pengumpulan sampah karena kita tidak bisa membuangnya setiap hari, lalu sampah disimpan sampai harinya tiba. Ada kasus Dimana harus menunggu 1 bulan lagi sampai hari pengumpulan karena lupa membuang sampah yang frekuansi pengumpulanya jarang. Jadi kita harus benar benar memahami jadwal supaya lupa. 

Lalu waktu pembuangan sampah juga penting. Pengumpulan sampah paling banyak dilakukan antara pagi ke siang, Contohnya di kota Yoshikawa peraturan pembuangan sampah hanya sampai jam 08.30. Nah, kalua sampah dikumpulkan di pagi hari bukannya lebih bagus jika kita membuangnya di malam hari sebelumnya? Tapi itu merupakan sebuah pelanggaran. Sebagai contoh, jika sampah diletakan begitu saja disana sejak malam sebelum pengumpulan sampah, sampah itu dapat menimbulkan bau disekitarannya jika didalam sampah itu merupakan jenis sampah organik, maka dari itu sampah harus dikumpulkan tepat waktunya.

Tantangan dalam pemilahan sampah

Meskipun manfaatnya jelas, pemilahan sampah belum sepenuhnya menjadi kebiasaan masyarakat. Kurangnya edukasi, fasilitas pemilahan yang belum memadai, dan sikap apatis menjadi penghambat utama. Banyak orang berpikir bahwa pemilahan sampah adalah tugas pemerintah atau petugas kebersihan, padahal tanggung jawab setiap individu agar lebih memudahkan ketika melakukan pemilahan sampah, kapan lagi, dan jika bukan kita siapa lagi?

Referensi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun