Mohon tunggu...
Akbar Pitopang
Akbar Pitopang Mohon Tunggu... Guru - Berbagi Bukan Menggurui

Dikelola oleh Akbar Fauzan, S.Pd.I, Guru Milenial Lulusan UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta | Mengulik Sisi Lain Dunia Pendidikan Indonesia | Ketua Bank Sampah Sekolah, Teknisi Asesmen Nasional ANBK, Penggerak Komunitas Belajar Kurikulum Merdeka | Omnibus: Cinta Indonesia Setengah dan Jelajah Negeri Sendiri Diterbitkan Bentang Pustaka

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Artikel Utama

Sudahkah Bapak Ibu Guru Menuntaskan Pengelolaan Kinerja PMM?

30 Juni 2024   04:52 Diperbarui: 30 Juni 2024   23:44 1542
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Guru dan siswa. (DOK. Kemendikbudristek)

Predikat ini tidak hanya sebagai simbol keberhasilan pribadi, tetapi juga bagi organisasi (satuan pendidikan) sebagai motivasi untuk terus berupaya melakukan yang terbaik. 

Apapun predikat yang didapat, guru memiliki peluang untuk mendapatkan kesempatan pengembangan profesionalisme secara kontinu.

Masih ada waktu untuk mengejar dan menyempurnakan capaian target dan memastikan semuanya terselesaikan dengan baik pada Semester Ganjil di Tahun Pelajaran 2024-2025 yang akan segera tiba. 

Dengan semangat kolaborasi dan saling mendukung antar sesama rekan guru, Kepala Sekolah, hingga Pengawas, semua tantangan pasti bisa diatasi. Proses ini adalah bagian dari perjalanan untuk menjadi pendidik yang lebih baik.

Menutup Akhir Semester, Menuntaskan Pengelolaan Kinerja di PMM 

Kolaborasi menyelesaikan Pengelolaan Kinerja di PMM lewat kegiatan KomBel di sekolah. (Foto Akbar Pitopang)
Kolaborasi menyelesaikan Pengelolaan Kinerja di PMM lewat kegiatan KomBel di sekolah. (Foto Akbar Pitopang)

Pengelolaan kinerja guru di sekolah merupakan proses penting yang menentukan kualitas pendidikan yang diberikan kepada siswa. Belum lama ini, guru-guru di sekolah kami berhasil menyelesaikan semua tahapan dalam Pengelolaan Kinerja di PMM. 

Setiap guru telah diobservasi, melakukan cek praktik kinerja, dan penilaian perilaku kerja dengan seksama. Dokumen-dokumen kelengkapan pun sudah dikirim untuk memastikan bahwa setiap aspek dari tugas seorang guru dinilai.

Selain itu, laporan untuk Tugas Tambahan seperti menjadi guru piket, pembina ekstrakurikuler, dan lainnya juga telah dilengkapi dengan baik. 

Peran tambahan ini menunjukkan dedikasi dan komitmen para guru dalam mengembangkan kemampuannya. Dalam menghadapi tantangan ini, setiap guru menunjukkan profesionalisme dan dedikasi yang tinggi.

Saat ini, seluruh guru di sekolah kami sedang menunggu hasil dari Dokumen Evaluasi Kinerja dan Penetapan Predikat Kinerja Organisasi yang sedang diproses oleh Kemendikbudristek beserta Dinas Pendidikan. 

Refleksi Mengoptimalkan Kinerja Guru Mewujudkan Pendidikan Berkualitas

Guru dan siswa. (DOK. Kemendikbudristek)
Guru dan siswa. (DOK. Kemendikbudristek)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun