Mohon tunggu...
Akbar Pitopang
Akbar Pitopang Mohon Tunggu... Guru - Berbagi Bukan Menggurui

Mengulik sisi lain dunia pendidikan Indonesia 📖 Omnibus: Cinta Indonesia Setengah dan Jelajah Negeri Sendiri terbitan Bentang Pustaka | Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta | Ketua Bank Sampah Sekolah | Teknisi Asesmen Nasional ANBK | Penggerak Komunitas Belajar Kurikulum Merdeka | Akun ini dikelola Akbar Fauzan, S.Pd.I

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Artikel Utama

Perpisahan Siswa Kelas 6 di Sekolah (Saja), Memangnya Ada Apa?

7 Juni 2024   10:28 Diperbarui: 7 Juni 2024   12:55 1111
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sesi sungkeman pada acara perpisahan siswa Kelas 6 yang digelar di sekolah kami. (foto Akbar Pitopang)

Acara perpisahan dan pelepasan siswa Kelas 6 ini bukan hanya tentang berakhirnya sebuah fase pendidikan, tetapi juga tentang merayakan pencapaian dan mempersiapkan langkah baru ke depan. Momen ini menjadi kenangan tak terlupakan yang akan selalu diingat oleh semua yang terlibat. 

Acara perpisahan yang digelar di sekolah. (foto Akbar Pitopang)
Acara perpisahan yang digelar di sekolah. (foto Akbar Pitopang)

Acara perpisahan di tempat yang mencipta kenangan terindah

Tahun ini, sekolah kami telah menyelenggarakan acara perpisahan dan pelepasan siswa Kelas 6 dengan cara yang sederhana namun penuh makna. Kesepakatan antara orangtua dan pihak sekolah menetapkan bahwa acara ini diadakan di lingkungan sekolah, sebuah keputusan yang mengutamakan kebersamaan dan kesederhanaan.

Pilihan untuk mengadakan acara di sekolah merupakan hasil musyawarah antara orangtua dan sekolah. Pihak sekolah menyerahkan sepenuhnya urusan penentuan tempat kepada orangtua. Namun, kali ini orangtua sepakat bahwa sekolah adalah tempat terbaik untuk mengadakan perpisahan ini. Pihak sekolah hanya memberikan ide dan saran terbaik, dan keputusan final ada di tangan orangtua.

Pelaksanaan acara di sekolah memberikan suasana yang akrab dan nyaman bagi semua yang hadir. Dari awal hingga akhir, acara berlangsung dengan khidmat dan penuh kebersamaan. Halaman sekolah dihias dengan meriah menambah semarak suasana.

Manfaat dan keuntungan mengadakan perpisahan di sekolah, sebagai berikut.

  • Hemat biaya, mengadakan acara di sekolah lebih ekonomis dibanding menyewa gedung atau hotel mewah.
  • Suasana akrab dan nyaman, lingkungan sekolah yang sudah familiar memberikan kenyamanan bagi siswa, guru, dan orangtua.
  • Meningkatkan rasa kebersamaan karena melibatkan seluruh warga sekolah dalam persiapan dan pelaksanaan.
  • Lokasi sekolah yang mudah dijangkau memudahkan kehadiran semua pihak.
  • Menjaga esensi kesederhanaan dan fokus pada makna perpisahan, bukan kemewahan acara.
  • Mengadakan acara di sekolah menambah kenangan indah di tempat yang penuh cerita selama enam tahun.

Acara perpisahan yang digelar di sekolah. (foto Akbar Pitopang)
Acara perpisahan yang digelar di sekolah. (foto Akbar Pitopang)

Acara perpisahan yang aman demi keselamatan siswa

Di akhir Tahun Ajaran, sekolah kami memutuskan untuk mengadakan acara perpisahan di sekolah. Keputusan ini diambil bukan tanpa alasan. Salah satu pertimbangan utama adalah meningkatnya jumlah kecelakaan study tour yang melibatkan rombongan siswa saat melakukan perjalanan dengan moda transportasi seperti bus. 

Bahwa keamanan dan keselamatan siswa menjadi prioritas utama kami, sehingga mengadakan acara perpisahan di sekolah dirasa sebagai pilihan terbaik.

Belakangan ini, banyak berita mengenai kecelakaan yang melibatkan siswa dalam perjalanan ke luar kota untuk acara perpisahan, study tour atau kegiatan serupa. Tragedi seperti ini sangat memprihatinkan dan membuat kami berpikir ulang tentang rencana perjalanan. 

Kami tidak ingin acara perpisahan yang seharusnya menjadi momen bahagia dan penuh kenangan indah berubah menjadi tragedi yang menyedihkan. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun