Mohon tunggu...
Akbar Pitopang
Akbar Pitopang Mohon Tunggu... Guru - Berbagi Bukan Menggurui

Mengulik sisi lain dunia pendidikan Indonesia 📖 Omnibus: Cinta Indonesia Setengah dan Jelajah Negeri Sendiri terbitan Bentang Pustaka | Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta | Best Teacher 2022 dan Best In Specific Interest Nominee 2023 | Ketua Bank Sampah Sekolah | Teknisi Asesmen Nasional ANBK | Penggerak Komunitas Belajar Kurikulum Merdeka

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Artikel Utama

Bersatu Padu Menghias Kelas, Menghias Masa Depan Pembelajaran Menyenangkan

13 Agustus 2023   14:30 Diperbarui: 14 Agustus 2023   16:57 1777
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dalam mengisi kemerdekaan, ada semangat orangtua mendukung kemerdekaan belajar dan pendidikan bagi anak. (foto Akbar Pitopang)

Kelas yang menyenangkan mendukung proses belajar pada Kurikulum Merdeka dalam semangat HUT Kemerdekaan RI. (foto Akbar Pitopang)
Kelas yang menyenangkan mendukung proses belajar pada Kurikulum Merdeka dalam semangat HUT Kemerdekaan RI. (foto Akbar Pitopang)

Mendukung pembelajaran menyenangkan ala Kurikulum Merdeka

Mewujudkan pembelajaran yang menyenangkan telah menjadi salah satu pilar utama yang diusung oleh Kurikulum Merdeka. Kegiatan lomba seperti menghias ruang kelas bukan hanya sekedar perlombaan dekorasi, tetapi juga upaya konkret dalam menciptakan lingkungan belajar yang inspiratif dan menarik. 

Ruang kelas yang indah, bersih, menarik, dan sehat memiliki peranan penting dalam menciptakan suasana yang menyenangkan bagi seluruh peserta didik.

Ruang kelas adalah jantung dari proses pembelajaran. Seperti halnya rumah bagi setiap individu, ruang kelas tidak hanya tempat untuk menggelar pelajaran, tetapi juga menjadi tempat di mana siswa mengeksplorasi, berinteraksi, dan membentuk keakraban yang bermakna. 

Dalam perspektif Kurikulum Merdeka, ruang kelas bukan hanya tempat guru menyampaikan materi pelajaran, tetapi juga menjadi lingkungan yang merangsang rasa kreativitas dan minat belajar siswa.

Melalui lomba menghias ruang kelas, sekolah memperlihatkan komitmen untuk menciptakan lingkungan yang memenuhi kebutuhan belajar siswa secara holistik. Setiap unsur dekorasi memiliki peran dalam menciptakan atmosfer yang mendukung eksplorasi, interaksi sosial, dan rasa memiliki terhadap ruang belajar.

Siswa akan merasa nyaman dan bersemangat untuk datang ke kelas setiap harinya, karena mereka merasa dihargai dan diberikan lingkungan yang peduli terhadap kenyamanan dan keinginan mereka. 

Dalam pandangan Kurikulum Merdeka, pembelajaran bukanlah tugas yang dipaksakan, tetapi sebuah perjalanan yang penuh keceriaan dan keingintahuan.

Ketika ruang kelas dihiasi dengan sentuhan kreatif, menggabungkan unsur seni, pengetahuan, dan semangat nasionalisme, siswa tidak hanya belajar dalam lingkungan yang menyenangkan, tetapi juga menyerap nilai-nilai kebangsaan dan cinta tanah air. 

Ruang kelas yang memberikan inspirasi visual tentang sejarah perjuangan bangsa, nilai-nilai kebebasan, dan semangat patriotisme, secara alami akan membentuk pola pikir dan sikap siswa yang lebih positif terhadap nilai-nilai tersebut.

Dalam upaya mewujudkan visi Kurikulum Merdeka, menghias ruang kelas menjadi langkah awal yang signifikan. Ruang kelas bukan hanya menjadi tempat belajar, tetapi juga menjadi ladang subur di mana benih-benih kepedulian, kreativitas, dan semangat nasionalisme tumbuh dan berkembang bagi generasi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun