Masa depan konektivitas sistem pembayaran ASEAN menjanjikan potensi yang besar. Harapannya adalah terciptanya sistem pembayaran yang semakin terintegrasi di antara negara-negara ASEAN, di mana transaksi lintas batas dapat dilakukan dengan lebih mudah, cepat, dan efisien.Â
Dengan adanya konektivitas yang kuat, diharapkan perdagangan, investasi, dan pariwisata di wilayah ASEAN dapat terus berkembang, memberikan kontribusi yang signifikan pada pertumbuhan ekonomi dan kemakmuran masyarakat di seluruh kawasan.
Namun, tantangan yang perlu diatasi juga tidak sedikit. Salah satunya adalah keharusan untuk mengatasi perbedaan regulasi dan kebijakan pembayaran di antara negara-negara ASEAN.Â
Dibutuhkan kerja sama yang kuat antara bank sentral dan pemerintah negara-negara anggota untuk mengadopsi standar yang seragam dan saling mengakui satu sama lain dalam hal pembayaran lintas batas.Â
Upaya perlindungan yang efektif harus dilakukan untuk memastikan bahwa transaksi pembayaran aman dari ancaman kejahatan siber dan penyalahgunaan data.
Dalam mengembangkan konektivitas sistem pembayaran ASEAN di masa depan dibutuhkan investasi yang signifikan dalam infrastruktur digital, termasuk jaringan, platform, dan sistem pembayaran yang dapat mendukung pertumbuhan dan kemampuan penanganan volume transaksi yang nantinya pasti akan semakin besar.Â
Dengan mengatasi tantangan ini, konektivitas sistem pembayaran ASEAN dapat terus berkembang dan memberikan dampak positif yang lebih besar pada pertumbuhan ekonomi dan integrasi regional di masa depan.Â
Diperlukan kerjasama yang erat antara negara-negara anggota, regulator, dan pemangku kepentingan terkait untuk menciptakan ekosistem pembayaran yang inklusif, aman, dan efisien di ASEAN.
*****
Salam berbagi dan menginspirasi.
== Akbar Pitopang ==
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H