Mohon tunggu...
Akbar Pitopang
Akbar Pitopang Mohon Tunggu... Guru - Berbagi Bukan Menggurui

Mengulik sisi lain dunia pendidikan Indonesia 📖 Omnibus: Cinta Indonesia Setengah dan Jelajah Negeri Sendiri terbitan Bentang Pustaka | Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta | Best Teacher 2022 dan Best In Specific Interest Nominee 2023 | Ketua Bank Sampah Sekolah | Teknisi Asesmen Nasional ANBK | Penggerak Komunitas Belajar Kurikulum Merdeka

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Artikel Utama

Membangun Kesiapan Anak Menyongsong Masa Transisi Sekolah

12 Juni 2023   06:22 Diperbarui: 13 Juni 2023   07:02 912
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Para siswa Kelas 6 yang sudah lulus saat berada di sekolah. (foto Akbar Pitopang)

Ketiga, membekali anak dengan kemampuan dan keterampilan dasar. Anak selanjutnya akan mengenal dan beradaptasi dengan lingkungan sekolah baru. SMP memiliki pendekatan pembelajaran yang berbeda dari SD. Anak perlu memahami perbedaan tersebut, seperti jumlah mata pelajaran yang lebih banyak, metode pengajaran yang lebih mendalam, dan evaluasi yang lebih ketat. 

Keterampilan mandiri di SMP mengharapkan siswa untuk lebih pandai mengelola waktu, tugas, dan tanggung jawab mereka. Siswa dapat memperkuat keterampilan ini dengan mempraktikkan kebiasaan yang membantu mereka mengatur waktu, membuat jadwal belajar, dan bertanggung jawab atas pekerjaan rumah dan proyek sekolah mereka.

Pada jenjang sekolah berikutnya, siswa perlu mengembangkan keterampilan sosial, seperti berkomunikasi dengan teman sekelas, bergaul dengan baik, dan membangun hubungan yang sehat. Mereka dapat mengikuti kegiatan ekstrakurikuler atau bergabung dengan organisasi dan komunitas di sekolah untuk memperluas jaringan pertemanan.

Anak perlu diingatkan bahwa pentingnya nilai-nilai ini dalam menghadapi tantangan dan membangun hubungan yang baik dengan sesama siswa dan guru di lingkungan yang baru. Dengan memperkuat nilai-nilai dan sikap yang positif, seperti disiplin, tanggung jawab, kejujuran, kerjasama, berabad/ etika, dan sebagainya. 

*****

Momen kelulusan adalah saat yang penuh kegembiraan bagi para siswa Kelas 6. Di sisi lain, mereka juga sedang menantikan proses Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) di jenjang berikutnya. 

Dalam periode ini, wajar bagi mereka untuk mencari hiburan, seperti bermain game online atau aktif di media sosial. Namun, penting untuk memastikan bahwa kegiatan tersebut tidak berdampak negatif pada mereka.

Siswa yang sudah lulus dan sedang menunggu PPDB tentu memiliki kebutuhan untuk bersantai dan butuh hiburan agar tidak jenuh menjalani hari di era digital saat ini.

Namun, sebagai orang tua dan pendidik, kita perlu memahami batasan dan mengawasi penggunaan teknologi ini agar tidak merugikan anak-anak kita sendiri.

Penting bagi kita untuk membantu anak menemukan keseimbangan antara hiburan dan kewajiban mereka sebagai calon siswa baru. Dalam proses PPDB, mereka perlu fokus pada persiapan dan pemahaman tentang tantangan pendidikan pada masa yang akan datang. 

Masa transisi ini memerlukan adaptasi dengan lingkungan baru, serta pemahaman akan perbedaan sistem dan pola belajar yang mungkin berbeda dengan yang biasa mereka alami di sekolah sebelumnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun