Ada beberapa hal yang bisa dilakukan orangtua untuk mengaplikasikan konsep deep attention dalam proses long distance parenting.
Orangtua hendaknya dapat memberikan perhatian penuh saat berbicara dengan anak melalui telepon atau video call. Saat anak bercerita, pastikan anda mendengarkan dengan baik dan sepenuh hati.Â
Berikan respon yang positif dan memberikan perhatian pada apa yang anak katakan. Orangtua fokus pada pesan yang disampaikan oleh anak, bukan hanya pada kata-kata yang diucapkannya. Dengarkan dengan seksama dan berikan respons yang menunjukkan bahwa anda benar-benar mendengarkan.
Selalu berikan dukungan dan motivasi untuk anak, kemudian jangan lupa untuk meminta kabar tentang kegiatan anak dan memberikan dukungan emosional jika dibutuhkan.
Meskipun jaraknya jauh, pastikan anak merasa dicintai dan dihargai. Berikan kasih sayang yang tepat melalui panggilan video, agar anak merasa bahwa orangtua selalu peduli dan perhatian.
Dengan menerapkan deep attention dalam proses long distance parenting, hal itu dapat membantu memperkuat hubungan orangtua dengan anak meskipun terpisahkan oleh jarak.Â
Untuk informasi yang lebih lengkap tentang penerapan long distance parenting, silahkan menyimak ulasannya dibawah ini.
- Wajarkah "Long Distance Parenting" Jadi Solusi Pola Asuh Anak Indonesia?
- Bagaimana Dampak "Long Distance Parenting" bagi Tumbuh Kembang Anak?
- Bagaimana "Long Distance Parenting" Mengubah Mindset Orangtua Mendidik Anak?
- Bagaimana "Long Distance Parenting" Mengajarkan Konsep Keluarga pada Anak?
- Catatan Penting Keberhasilan "Long Distance Parenting" Perlu Dipahami Orangtua
- Mengenal Long Distance Parenting Secara "Single Parent"
Kirimkan komentar atau opini Anda seputar long distance parenting juga ya...
*****
Salam berbagi dan menginspirasi.
== Akbar Pitopang ==
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H