Pada Hari Raya Idul Fitri tahun ini saya beruntung sekali bisa pulang kampung. Sehingga rasa rindu ingin bertemu sang ibu menjadi terobati.
Mengetahui kabar ibunda dan mengamati kondisinya secara langsung merupakan sebuah kebahagian yang tiada tara. Hari Ahad yang lalu, ibunda sempat mengalami kondisi sakit saat melaksanakan shalat subuh di masjid. hal itu membuat kami anak-anaknya merasa sangat khawatir.Â
Alhamdulillah kini kondisi ibunda sudah lebih baik dan berangsur pulih kembali.
Ketika saya tiba di kampung halaman, saya tetap merasa prihatin dan khawatir dengan kondisi ibunda yang terpengaruh oleh faktor usia. Meskipun di mata saya menilai ibunda masih cukup bugar dan terlihat masih muda. Itulah alasan mengapa saya sering lupa ketika ditanya usia ibunda saat ini. Karena bagi saya beliau masih terlihat seperti masih berusia 40-an.
Saya memastikan ibunda bisa selalu bahagia dan memberikan perhatian yang cukup untuk beliau.Â
Kami berbicara selama berjam-jam dan saya senantiasa untuk menyemangati ibunda saya agar tetap semangat dan kuat menghadapi kondisi sulit yang sedang ibunda alami saat itu.
Pada hari Ahad kemarin, ibunda saya mengalami kejadian yang membuat kami anak-anaknya menjadi sangat khawatir.Â
Berawal saat ibunda melaksanakan shalat subuh di masjid, beliau tiba-tiba jatuh ke lantai karena merasakan sakit yang di bagian perut. Jelas saya kondisi seperti itu membuat kami sangat sedih dan khawatir dengan kondisi ibunda.
Alhamdulillah, pada hari itu juga kondisi ibunda mulai membaik dan kesehatan beliau kini terus berangsur pulih kembali.Â
Saya merasa bersyukur karena masih bisa bertemu dengan ibunda meskipun hanya untuk beberapa hari saja selama masa liburan lebaran ini sebelum nanti kembali lagi ke perantauan.