Mohon tunggu...
Akbar Pitopang
Akbar Pitopang Mohon Tunggu... Guru - Berbagi Bukan Menggurui

Mengulik sisi lain dunia pendidikan Indonesia 📖 Omnibus: Cinta Indonesia Setengah dan Jelajah Negeri Sendiri terbitan Bentang Pustaka | Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta | Best Teacher 2022 dan Best In Specific Interest Nominee 2023 | Ketua Bank Sampah Sekolah | Teknisi Asesmen Nasional ANBK | Penggerak Komunitas Belajar Kurikulum Merdeka

Selanjutnya

Tutup

Home Artikel Utama

Pengalaman Merawat Instalasi Air Kotor Rumah agar Kondisi Optimal

26 Maret 2023   17:31 Diperbarui: 27 Maret 2023   18:16 1429
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Instalasi air pada rumah merupakan sistem saluran yang digunakan untuk mendistribusikan air bersih ke berbagai titik di dalam rumah, seperti kamar mandi, wastafel, dapur, dan toilet. 

Sistem instalasi ini terdiri dari jaringan pipa yang terhubung dari sumber air utama menuju ke seluruh bagian dalam dan luar  rumah, termasuk tangki penyimpanan air, pompa air, filter air, dan seterusnya. 

Jaringan instalasi air di rumah perlu untuk selalu dirawat agar senantiasa dalam keadaan yang baik agar kita bisa memastikan bahwa air yang kita gunakan untuk aktivitas harian dalam kondisi bersih, aman, dan tidak membahayakan kesehatan.

Jaringan instalasi air di rumah terbagi menjadi instalasi untuk air bersih dan instalasi untuk air kotor atau pembuangan limbah. 

Untuk itu, sistem instalasi air ini sangat penting untuk selalu dirawat secara berkala demi kesejahteraan dan kenyamanan kita sehari-hari. 

Bila kita tidak memperhatikan perawatan jaringan air dirumah dalam kondisi prima maka dapat menimbulkan masalah yang mengganggu kegiatan sehari-hari. Itulah sebabnya mengapa penting untuk merawat jaringan instalasi air dirumah agar selalu dalam kondisi yang baik.

Upaya untuk selalu memastikan kondisi instalasi air bersih mungkin tak pernah luput dari perhatian semua pemilik rumah. 

Namun terkadang kita malah gampang mengabaikan sistem sanitasi air kotor yang terdiri dari pipa atau saluran pembuangan air, septic tank, bak kontrol, hingga selokan.

Meskipun instalasi air bersih dan air kotor memang tak terlihat karena umumnya tertanam di tembok dan lantai rumah. Maka tak heran bila kita malah sering terlupa memperhatikan perawatannya.

Padahal sistem sanitasi yang baik harus mampu mengendalikan atau menyalurkan air kotor dengan baik dan aman untuk dibuang ke lingkungan karena pada akhirnya limbah tersebut juga akan mempengaruhi pasokan air bersih yang terjamin dan aman untuk digunakan bila sumber air berasal dari sumur.

Instalasi pembuangan air adalah bagian dari sistem sanitasi rumah yang sangat penting karena berfungsi mengalirkan air kotor ke sistem pembuangan. 

Apabila pipa atau saluran pembuangan air kotor tidak dirawat dengan baik, maka dapat menyebabkan penyumbatan maupun bau tidak sedap di sekitar kawasan rumah. 

Bila air kotor tersumbat maka tentu juga dapat menyebabkan genangan air yang akan menyebabkan lingkungan menjadi tidak sehat.

Pada kesempatan kali ini saya ingin mencoba membagikan pengalaman yang saya lakukan terkait upaya merawat dan atau membersihkan instalasi air kotor di kawasan rumah. 

Akan ada tiga area yang berhubungan dengan sistem pembuangan air kotor yang akan saya bahas kali ini.

Menjaga saluran pembuangan air kamar mandi agar tak tersumbat. (Foto Akbar Pitopang)
Menjaga saluran pembuangan air kamar mandi agar tak tersumbat. (Foto Akbar Pitopang)

1. Saluran pembuangan air kamar mandi yang tersumbat oleh rambut rontok

Saya punya pengalaman membersihkan sisa rambut rontok yang tersangkut di lubang pembuangan air kotor di kamar mandi. 

Kenapa hal itu bisa terjadi? 

Maklum saja, bagi yang tinggal bersama anggota keluarga yang memiliki rambut panjang (contohnya istri, ibu, saudara perempuan, dan seterusnya) pasti sudah biasa menjumpai fenomena rambut yang rontok di lantai hingga ke kamar mandi.

Salah satu bagian penting dari sistem pembuangan air kotor adalah lubang pembuangan air di kamar mandi. Lubang ini berfungsi sebagai saluran air yang mengalirkan limbah atau air kotor dari kamar mandi ke tempat pembuangan limbah berikutnya.

Namun, masalah yang terjadi sesuai yang saya alami adalah ketika rambut rontok dan sisa-sisa dari benda-benda kecil lainnya tersangkut di dalam lubang pembuangan air kotor. Hal ini dapat terlihat dari kotoran yang tersangkut pada penyaring yang terdapat di lubang pembuangan tersebut. 

Rambut rontok ini jelas dapat menyebabkan saluran air menjadi tersumbat hingga menyebabkan air limbah tidak bisa mengalir dengan lancar, bahkan dapat meluap dan membanjiri kamar mandi.

Untuk iru, membersihkan sisa rambut rontok dan benda-benda kecil lainnya dari lubang pembuangan air kotor adalah salah satu tindakan preventif yang telah saya lakukan secara mudah dan sederhana selama ini.

Langkah-langkah untuk membersihkan sisa rambut rontok yang tersangkut di lubang pembuangan air kotor di kamar mandi dapat kita lakukan dengan mudah.

Kita hanya perlu mempersiapkan alat-alat yang dibutuhkan, seperti sarung tangan (bila tidak ada, pakai saja kantong kresek bekas belanjaan), pinset atau gunting/alat pemotong lainnya.

Lalu, kita tinggal angkat atau potong sisa rambut rontok atau benda kecil yang tersangkut di lubang pembuangan.

Agar tidak menimbulkan kerepotan maka kita hendaknya bisa langsung membuang rambut rontok yang mengendap di permukaan saringan lubang pembuangan air kamar mandi sehingga rambut rontok tidak menumpuk di dalamnya.

Dengan selalu membersihkan sisa rambut rontok dari lubang pembuangan air kotor secara teratur, maka kita dapat mencegah kerusakan pada instalasi pipa dan pembuangan air kotor di rumah kita masing-masing.

Bak kontrol harus lancar salurannya. (via rumahmaterial.com)
Bak kontrol harus lancar salurannya. (via rumahmaterial.com)

2. Membersihkan bak kontrol agar tak mengeluarkan bau menyengat

Saya juga memiliki pengalaman dalam merawat bak kontrol karena sempat mencium bau menyengat. 

Bak kontrol merupakan salah satu komponen yang sangat penting dalam sistem sanitasi air kotor di rumah, karena berfungsi untuk menyaring limbah lemak dan sisa-sisa makanan yang keluar dari pipa pembuangan sebelum mengalir ke saluran air kotor setelahnya. 

Termasuk gunanya untuk menangkap minyak, lemak, dan partikel lainnya dari air kotor sebelum menuju ke sistem saluran pembuangan. 

Saya sendiri pernah mengalami masalah dengan bak kontrol di rumah saya karena pernah sekali mengeluarkan bau yang menyengat.

Setelah saya periksa ternyata bak kontrol mengalami penyumbatan akibat sisa-sisa makanan dari kegiatan cuci piring yang menumpuk di dalamnya. Oleh karena itu, selanjutnya saya melakukan pembersihan bak kontrol tersebut agar bisa berfungsi kembali dengan baik.

Beberapa langkah yang saya lakukan dalam membersihkan bak kontrol adalah yang pertama, saya mengeluarkan sisa-sisa makanan dari bak kontrol dengan menggunakan sendok yang juga dibantu dengan cangkul. 

Dalam proses ini saya menggunakan sarung tangan dan masker untuk menghindari kontak langsung dengan bau yang tidak sedap maupun agar terhindar dari cipratan limbah tersebut.

Saya juga menggosok permukaan dalam bak kontrol dengan sikat untuk membersihkan sisa-sisa makanan yang menempel pada dinding bak kontrol termasuk membersihkan setiap sudut dan celah.

Selanjutnya saya menyiramkan air ke bak kontrol itu untuk memastikan tidak ada lagi kotoran limbah dan sisa-sisa makanan yang tersisa di dalamnya.

Dengan melakukan langkah-langkah di atas, akhirnya bak kontrol di rumah saya menjadi bersih dan berfungsi kembali dengan baik. 

Demi mencegah masalah di kemudian hari, maka kita dapat melakukan upaya preventif seperti membuang sisa makanan dari kegiatan mencuci piring langsung ke tempat sampah serta tidak membuang sisa makanan atau cairan yang berbahaya ke dalam bak kontrol.

Pastikan aliran selokan selalu lancar. (Foto Akbar Pitopang)
Pastikan aliran selokan selalu lancar. (Foto Akbar Pitopang)

3. Memastikan selokan senantiasa mengalir dengan lancar

Membersihkan selokan merupakan bagian dari upaya merawat instalasi air kotor di rumah yang senantiasa saya lakukan secara rutin.

Sebagaimana yang kita tahu bahwa selokan atau merupakan bagian dari saluran air yang penting dari sistem pembuangan air kotor di rumah. 

Karena selokan berfungsi untuk mengalirkan air kotor dari wastafel, kamar mandi, toilet, dan dapur ke saluran pembuangan utama. 

Oleh karena itu, merawat selokan sangat penting untuk menjaga agar sistem pembuangan air kotor di rumah dapat berfungsi dengan baik. 

Bila salurannya tidak lancar atau tersumbat tentu dapat menyebabkan genangan air di halaman rumah dan menciptakan bau yang tidak sedap.

Cara membersihkan selokan yang dapat kita lakukan dengan mengeluarkan sisa-sisa makanan, rambut, tanah/pasir/lumpur, maupun kotoran yang menumpuk di dalam/ di bagian dasarnya. 

Hendaknya penghuni rumah tidak asal membuang sampah ke dalam selokan seperti plastik, karena hal ini dapat menyebabkan penyumbatan pada selokan. 

Bahkan jangan membuang material-material dari kegiatan menyapu teras atau halaman depan rumah ke selokan. perbuatan itu sungguh tercela karena dapat merugikan diri dan orang lain/tetangga.

Barangkali kita juga harus menghindari membuang bahan berbahaya seperti minyak, pestisida, dan cairan lainnya yang mengandung bahan kimia yang dapat mempengaruhi kualitas air limbah yang dibuang ke lingkungan sekitar perumahan. 

Merawat selokan dengan baik sangat penting karena berhubungan dengan upaya merawat instalasi air kotor di rumah secara keseluruhan. 

Tak sedikit kasus atau musibah banjir dapat sering terjadi lantaran selokan sebagai sistem pembuangan air kotor mengalami kondisi tersumbat. 

Maka hal tersebut dapat mengganggu seluruh sistem sanitasi air kotor dan menyebabkan masalah yang lebih besar di lingkungan sekitar yang akan sangat merugikan kita semua.

*****

Seperti yang telah disebutkan tadi bahwasanya instalasi air kotor terkadang luput dari perhatian kita dalam hal perawatan dan pemeliharaan. 

Padahal perawatan yang teratur dan tepat jelas sangat dibutuhkan untuk memastikan bahwa sistem sanitasi rumah kita berfungsi dengan baik dan aman untuk segenap anggota keluarga atau para penghuni rumah.

Menjaga kebersihan saluran pembuangan kamar mandi, membersihkan bak kontrol, serta merawat selokan di rumah adalah bagian penting dari upaya merawat instalasi air kotor secara keseluruhan. 

Sementara itu, merawat instalasi air kotor di rumah dengan baik dapat membantu menghindari biaya perbaikan yang tidak perlu. Bila saluran sanitasi air kotor mengalami kerusakan yang lebih parah tentu akan semakin mahal untuk diperbaiki. 

Melalui upaya perawatan secara teratur dan memperbaiki kendala pada sanitasi air kotor segera setelah terdeteksi, maka kita dapat menghemat biaya perbaikan sebagai bagian dari langkah financial planning dengan cara bijak.

Jadi, jangan lupa untuk selalu memperhatikan dan merawat sistem sanitasi air kotor di rumah secara teratur.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Home Selengkapnya
Lihat Home Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun