Bahkan dalam perjalanan menggunakan kendaraan pribadi itu kami beberapa kali terjebak kemacetan yang cukup parah.
Dengan segala persiapan serta proses penanganan yang saya lakukan, akhirnya saya bisa menghandle situasi tersebut dengan baik.
Jadi itulah manfaat luar biasa yang saya terima selama melaksanakan long distance parenting ini di kampung. Walaupun saya melakukan proses parenting ini sendiri saja sebagai ayahnya, namun saya menjalaninya dengan enjoy dan tanpa beban.Â
Sebagai orang tua, saya tidak merasa terbebani karena inilah kesempatan saya membangun kedekatan dengan buah hati.
Semoga pengalaman saya ini dapat menjadi referensi bagi orang tua lainnya terutama bagi orang tua yang tinggal di perantauan dan keduanya bekerja seperti yang saya alami.
Hendaknya informasi ini bermanfaat bagi kita semua dan bagi orangtua yang hendak menjalankan pola asuh long distance parenting.
Untuk lebih mengetahui seluk-beluk tentang long distance parenting ini, maka mari disimak juga artikel berikut ini.
- Wajarkah "long distance parenting" jadi solusi pola asuh anak Indonesia?
- Bagaimana dampak "long distance parenting" bagi tumbuh kembang anak?
- Bagaimana "long distance parenting" mengubah mindset orangtua mendidik anak?
- Bagaimana "long distance parenting" mengajarkan konsep keluarga pada anak?
- Catatan Penting Keberhasilan "Long Distance Parenting" Perlu Dipahami Orangtua
*****
Terus berbagi dan menginspirasi.
Akbar Pitopang, Desember 2022
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H