Tidak semua peserta didik mahir dalam bidang matematika, bahasa, olahraga atau keagamaan. Pasti ada berapa peserta didik yang berbakat dalam bidang seni. Ketika sekolah telah mengetahui bibit peserta didik dalam bidang seni maka sekolah dapat dengan mudah melakukan pembinaan.
Jika nanti ada kegiatan perlombaan seperti FLS2N (Festival dan Lomba Seni Siswa Nasional) maka sekolah dapat dengan mudah mengarahkan peserta didik berbakat seni tersebut untuk dapat berpartisipasi.
Jika peserta didik yang mewakili sekolah tersebut dapat mengukir prestasi tentu hal tersebut dapat sekaligus membanggakan sekolah orang tua, masyarakat, Dinas Pendidikan dan sebagainya.
4. Menumbuhkan rasa percaya diri dan keberanian peserta didik untuk tampil di depan khalayak
Rasa percaya diri dan sikap berani memang benar-benar sangat diperlukan oleh peserta didik sebagai upaya penguatan karakter yang hendaknya sudah dilakukan sedini mungkin.
Karakter percaya diri dan berani akan dapat diaplikasikan oleh peserta didik dalam berbagai hal dalam lingkup kehidupannya di masa kini hingga masa mendatang.
Anak yang percaya diri dan berani akan lebih mudah untuk mengembangkan bakat dan potensi yang ada di dalam dirinya sehingga akan lebih mudah untuk sukses dan berprestasi.
Negeri ini akan mampu bersaing di kemudian hari dengan adanya generasi yang memiliki jiwa percaya diri dan berani di dalam diri.
Untuk bisa tampil percaya diri dan berani di depan khalayak atau di depan penonton yang begitu ramai memang tidaklah mudah.Â
Maka untuk itulah sekolah dapat berupaya untuk membiasakan hal tersebut bagi seluruh peserta didik melalui kegiatan tersebut.
5. Perputaran roda ekonomi kreatif dan UMKM
Selama kegiatan ini berlangsung jelas terjadi perputaran roda ekonomi kreatif dan UMKM.
Contoh sederhananya saja seperti kantin sekolah yang menjajakan kuliner tradisional atau yang menjadi khas daerah setempat menjadi laris manis diserbu oleh orang tua wali murid maupun anggota masyarakat yang menghadiri kegiatan ini.Â