Mohon tunggu...
Akbar Pitopang
Akbar Pitopang Mohon Tunggu... Guru - Berbagi Bukan Menggurui

Dikelola oleh Akbar Fauzan, S.Pd.I, Guru Milenial Lulusan UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta | Mengulik Sisi Lain Dunia Pendidikan Indonesia | Ketua Bank Sampah Sekolah, Teknisi Asesmen Nasional ANBK, Penggerak Komunitas Belajar Kurikulum Merdeka | Omnibus: Cinta Indonesia Setengah dan Jelajah Negeri Sendiri Diterbitkan Bentang Pustaka

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

Inilah Pengalaman Saya Mengikuti Seleksi CPNS, Sekali Tes Langung Lulus

21 April 2022   11:31 Diperbarui: 30 Mei 2022   16:13 2870
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Nah, ini adalah hal yang senantiasa kami lakukan di sela-sela mempersiapkan diri mengikuti tes CPNS/PPPK/BUMN. Katanya mimpi dan harapan kita akan dikabulkan oleh Allah SWT kalau kita mensholawatkan apa yang kita inginkan. Tentu hal itu dilakukan sesudah kita memanjatkan doa kepada Allah SWT.

Kami senantiasa bersholawat tiada henti sepanjang hari. Pada saat berjalan kaki hendak sholat berjama'ah di masjid, lalu pulang dari masjid, sedang berkendara, dan dalam kegiatan-kegiatan lainnya.

Awalnya ketika ingin sesuatu, kami hanya rajin beribadah dan berdoa kepada Allah SWT. Setelah sering bersholawat dan Allah SWT pun benar-benar mengabulkan apa yang inginkan. Kami jadi sadar dan semakin yakin bahwa sebegitu luar biasanya efek sebuah sholawat.

Sholawat kepada nabi Muhammad SAW tidak hanya akan memberikan kita kebaikan ketika kelak sudah berada di akhirat, tapi ternyata efek dan keajaibannya bisa langsung dirasakan ketika masih di dunia ini.

Namun, dalam bersholawat hendaknya kita terlebih dahulu memurnikan niat bahwa sejatinya sholawat semata-mata ditujukan untuk Nabi Muhammad SAW dan keluarganya.

Jangan nanti kita malah kecewa lantaran kita sudah bersholawat tapi keinginan-keinginan kita belum dikabulkan oleh Allah SWT.

Keenam, Support System itu Sangat Penting

Dari awal ketika anda memutuskan untuk memilih jalan pengabdian sebagai seorang abdi negara, anda akan langsung mendapatkan support atau dukungan dari orang-orang yang mencintai dan menyayangi anda dengan tulus.

Support system bisa datang dari orang tua, istri, anak, kakak adik, dan orang-orang lainnya yang peduli dengan kemajuan dan keberhasilan kita dalam kehidupan ini.

Dukungan yang kita peroleh tersebut akan memberikan kita dorongan untuk terus memacu semangat dalam meraih apa yang kita ingin capai.

Ketika kita merasa lelah, malas, jenuh, atau mungkin ada perasaan ingin menyerah, semua itu akan hilang. Dan akan berubah menjadi termotivasi lagi karena adanya dorongan dan perhatian dari support system di sekitar kita.

Ketujuh, Menerima "Seleksi Alam" 

Ketika kita dalam menjalani proses rekrumen dimana kita akan pasti mengikuti serangkaian tes yang telah ditentukan oleh panitia. Semua itu harus diikuti dengan baik dan bersungguh-sungguh. Jika tidak tentu kita akan tereliminasi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun