Beberapa Aktivitas yang Bisa Nemenin Kamu Selama Lagi #DiRumahAja

Sejak kemunculan kasus positif pertama virus covid-19 di Indonesia pada pertengahan bulan maret 2020 yang lalu, pemerintah langsung mengumumkan status pandemic dan mengambil tindakan tegas untuk melakukan pembatasan aktivitas-aktivitas di luar ruangan.

Tak dapat dipungkiri, mulai dari aktivitas sekolah, perkuliahan, perkantoran, bisnis, dan pemerintahan sebisa mungkin dilakukan di rumah aja.

Mungkin bagi sebagian orang hal ini akan meyenangkan, tapi bagi sebagian lain yang setiap harinya berkutat dengan dunia di luar ruangan merupakan mimpi buruk. Namun hal ini memang harus dilakukan untuk mencegah penyebaran virus covid-19 ini di Indonesia.

Nah untuk mencegah kebosanan yang mungkin lambat laun akan menimpamu, berikut beberapa aktivitas yang bias nemenin kamu selama lagi #dirumahaja .

Let's check this out!

1. Olahraga

Aktivitas pertama yang bisa nemenin kamu selama lagi #dirumahaja yaitu Berolahraga. Buat kamu-kamu yang dulunya males-malesan dan gak punya waktu untuk berolahraga, bisa banget nih manfaatin waktu selama #dirumahaja untuk berolahraga.

Kamu bisa mulai dari pemanasan-pemanasan yang ringan sampai exercise-exercise yang lumayan berat di rumah aja. Selain untuk mencegah kebosanan, aktivitas olahraga ini juga penting banget loh untuk menjaga tubuh kita agar tetap sehat, apalagi di tengah kondisi pandemic seperti ini.

2. Bersih-Bersih

Aktivitas kedua yang bisa nemenin kamu selama lagi #dirumahaja yaitu bersih-bersih. Hayo ngaku siapa yang jarang bersihin kamar, rumah atau kosan nya? Nah karna banyak banget nih waktu luang yang kamu punya selama lagi #dirumahaja, daripada hanya rebah-rebahan di Kasur sambal main hape, ada baiknya kamu coba bersih-bersih ruang kamar, rumah, atau kosan kamu.

Selain bisa membantu kamu membunuh rasa bosan, kegiatan bersih-bersih ini juga untuk membuat kita menjadi lebih betah untuk berlama-lama di ruangan yang kemungkinan besar kita habiskan separuh waktu kita di sana.

3. Membaca

Aktivitas ketiga yang bisa nemenin kamu selama lagi #dirumahaja yaitu membaca. Yap, buat kamu yang hobi beli buku tapi sering gak ada waktu untuk membacanya (seperti saya juga hehe), momen selama #dirumahaja bisa banget kamu pakai buat membaca koleksi-koleksi buku yang udah lama kamu beli.

Dan kalau buku-buku koleksimu sudah habis kamu baca dan kamu ingin membeli buku baru, ada baiknya beli buku lewat online aja ya. Selain untuk mencegah kamu keluar rumah untuk membeli buku, juga untuk mencegah kemungkinan kamu terpapar virus covid-19 yang sekarang ini sedang banyak di luar sana.

4. Belajar

Aktivitas keempat yang bisa nemenin kamu selama lagi #dirumahaja yaitu belajar. Untuk kalian yang masih bersekolah atau berkuliah, jangan sampai karna kondisi pandemic ini dan segala keterbatasan yang ada dalam melakukan kegiatan belajar-mengajar dari rumah bikin kamu jadi malas untuk belajar ya.

Dan belajar yang dimaksud di sini bukan tentang belajar pelajaran di sekolah aja ya. Tapi kamu juga bisa belajar hal-hal baru yang bisa meningkatkan skill kamu, yang mungkin skill-skill itu nanti akan berguna dalam kehidupan kamu kedepannya.

5. Nonton dan Main Game

Aktivitas kelima yang bisa nemenin kamu selama lagi #dirumahaja yaitu nonton dan main game. Jika mungkin keempat aktivitas sebelumnya dianggap terlalu "serius", aktivitas kelima ini termasuk aktivitas yang santai dan mungkin disenangin banyak orang.

Tidak jadi masalah kok untuk kamu setelah aktivitas bekerja dan belajar dari rumah, kamu ambil waktu sejenak untuk menonton serial drama kesukaanmu atau bermain game favorit mu.

Tapi tetap, jangan berlebihan ya dalam menjalani aktivitas yang santai ini. Jangan sampai aktivitas menonton dan bermain game bikin kamu jadi gak produktif selama #dirumahaja.

Demikian beberapa aktivitas yang mungkin bisa nemenin kamu selama #dirumahaja. Kita juga selalu senantiasa berdoa semoga wabah pandemic covid-19 ini dapat segera mereda di Indonesia dan bahkan di seluruh negara. Agar segala aktivitas kita sehari-hari dapat berjalan kembali dengan normal.

Sekian.

Artikel ditulis oleh :

Akbar Febriyansyah

Mahasiswa STEI SEBI jurusan Akuntansi Syariah