Mohon tunggu...
Akbar Dwinugroho
Akbar Dwinugroho Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Pelajar Sekolah
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Halo!! Nama saya Akbar, saya memiliki hobi belum tahu.

Selanjutnya

Tutup

Entrepreneur

Optimalkan Pakan Ternak dengan Ampok Jagung, Manfaat dan Cara Penggunaan

16 Agustus 2024   09:27 Diperbarui: 16 Agustus 2024   09:50 407
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber gambar: m.indiamart.com

Untuk memenuhi kebutuhan nutrisi ternak, ampok jagung adalah sumber karbohidrat yang baik, tetapi penting untuk mengimbanginya dengan sumber nutrisi lain dalam ransum ternak: Berikut adalah beberapa saran untuk mengoptimalkan penggunaan ampok jagung dalam ransum ternak:

  • Kombinasi dengan Sumber Protein Anda dapat menggabungkan karbohidrat ampok jagung dengan sumber protein hewani atau nabati, seperti tepung ikan, kedelai, atau kacang-kacangan. Protein penting untuk pertumbuhan otot, produksi telur, dan berbagai fungsi tubuh lainnya.

  • Tambahan Vitamin dan Mineral Agar ternak tetap sehat dan menerima nutrisi yang cukup, tambahkan suplemen vitamin dan mineral ke dalam ransum pakan mereka. Misalnya, kalsium dan fosfor sangat penting bagi kesehatan tulang unggas dan produksi telurnya.

  • Penggunaan Ampok Jagung untuk Berbagai Jenis Ternak Ampok jagung tidak hanya dapat diberikan kepada unggas, tetapi juga dapat diberikan kepada babi dan sapi. Untuk babi, ampok jagung dapat dimasukkan ke dalam ransum mereka untuk meningkatkan bobot badan dan efisiensi produksi, dan untuk sapi, ampok jagung dapat diberikan sebagai pakan tambahan untuk meningkatkan energi, terutama selama masa-masa penggemukan.

Peringatan dalam Penggunaan Ampok Jagung

Meskipun ampok jagung memiliki banyak manfaat, jangan terlalu banyak menggunakannya. Terlalu banyak karbohidrat dalam ransum pakan dapat menyebabkan masalah kesehatan ternak seperti obesitas atau penurunan produksi telur pada unggas. Selain itu, sangat penting untuk memastikan ampok jagung bebas dari kontaminan seperti aflatoksin atau jamur, yang dapat membahayakan kesehatan ternak.

Kesimpulan

Ampok jagung adalah pakan murah dan efisien yang menawarkan banyak manfaat bagi ternak, terutama sebagai sumber energi. Namun, peternak harus selalu memantau kualitas pakan dan memastikan bahwa ampok jagung diberikan dalam porsi yang sesuai dengan kebutuhan gizi ternak

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Entrepreneur Selengkapnya
Lihat Entrepreneur Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun