Mohon tunggu...
AKADUSYIFA
AKADUSYIFA Mohon Tunggu... Wiraswasta - akadusyifa

Selamat membaca semoga bermanfaat

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Cerita Fabel Singkat: Tikus yang Serakah dan Kucing yang Manja

7 Januari 2021   22:42 Diperbarui: 7 Januari 2021   22:46 1776
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Hallo aku mau cerita fabel singkat kisah antara si kucing dan si tikus yang hidupnya sangat berbeda. Si kucing yang suka tidur-tiduran sepanjang hari dan hobinya bermalas-malasan, sedangkan si tikus suka kesana kemari nggak jelas nyari mangsa dan merusak lingkungan. Dari cerita fabel ini karena keduanya perempuan si kucing aku beri nama Andin dan si tikus aku beri nama Elsa.

Pada suatu hari yang dingin dan sejuk terlihat embun membasahi rumput, embun yang lembut dan terasa dingin pada saat itu. Disuatu rumah yang sederhana di pinggir kampung hiduplah keluarga bahagia yang mempunyai 1 anak yang lucu.

Kala itu si Andin sedang tidur pulas di atas kursi tamu yang empuk, rupanya sangat nyenyak sekali tidur si Andin sampai tidak terasa matahari sudah menampakkan wujudnya. Tiba-tiba dari atas genteng datanglah si Elsa yang berlari-lari dengan teman-temannya sehingga menimbulkan suara yang bising. Si Andin pun kaget dan terbangun gara-gara ulah si Elsa.

Rupanya si Elsa berlari mengejar temannya karena berebut makanan daging yang didapatnya. Tapi saying si Elsa tidak berhasil berebut makanan dengan temannya alhasol si Elsa harus nyari makanan lagi buat sarapan paginya.

Karena sudah keliling rumah kesana kemari dan muter-muter sampai 7 kali si Elsa belum mendapat makanan juga. Dan si Elsa sudah capek tapi perut juga sangat terasa lapar lalu si Elsa kembali mencari makanan. Ketika sedang sibuk mencari makanan si Elsa bertemu si Andin yang sedang lahap menyantap makanan yang enak dan lezat yang dikasih sama majikannya karena memang sudah mendapat jatah.

 Terlihat sepotong daging ayam yang sedang dimakan si Andin, rupanya si Elsa sangat ingin sekali ikut menyantap bareng si Andin. Mendekatlah si Elsa di tempat si Andin makan, tapi rupanya si Andin tidak menyukai kehadiran si Elsa karena takut jatah makannya jadi berkurang karena dimakan si Elsa.

Lalu diusirlah si Elsa dari tempat itu, larilah si Elsa keluar naik ke atas genteng. Dari atas genteng si Elsa mengamati si Andin yang sedang lahap makan, dan bikin si Elsa ngiler. Si Elsa pun heran padahal kerjannya I Andin Cuma tidur tapi kenapa malah selalu mendapat jatah makan yang enak-enak. Sementara dia sudah kesana kemari nyari makanan malah nggak dapet dan nggak ada yang ngasih.

Karena sudah begitu capek si Elsa pun punya ide untuk makan tanaman padi dibelakang rumah pergilah si Elsa ke sawah untuk makan padi. Setelah berhari-hari makan padi si Elsa pun bosan dia pun bingung mau makan apa lagi.

Setelah muter-muter keliling rumah si Elsa pun punya ide untuk mencoba makan kain pakaian pemilik rumah. Setelah mencoba memakan kain ternyata bikin si Elsa ketagihan makan kain rupanya enak juga makan kain pakaian. Dan rusaklah pakaian dan tanaman padi si pemilik rumah sampai nggak bisa panen.

Karena belum mendapatkan makanan kesukannya yaitu daging si Elsa pun berniat mencuri daging di dapur, baru mau  masuk dapur si Elsa sudah mencium baud aging yang lezat rupanya daging itu sudah disiapkan di depan pintu dapur oleh pemilik rumah, betapa senangnya si Elsa seperti mendapat durian runtuh.

Tapi tak disangka oh ternyata itu adalah jebakan buat menangkap si Elsa yang suka merusak tanaman padi dan merusak pakaian. Tertangkaplah si Elsa oleh pemilik rumah dan tamatlah riwayatnya.

Dari cerita diatas bisa diambil hikmahnya bahwa hidup jangan terlalu serakah apapun dimakan entah halal atau haram ternyata itu bukan hak kita, akhirnya membuat punya banyak musuh. Hidup sebaiknya apa adanya kaya si kucing jadi bisa menikmati hidup sampai bisa tidur seharian pun masih ada yang ngasih makan.

Semoga cerita ini bermanfaat

Salam hangat

Akadusyifa

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun