Mohon tunggu...
Rahmad Agus Koto
Rahmad Agus Koto Mohon Tunggu... Wiraswasta - Generalist

Aku? Aku gak mau bilang aku bukan siapa siapa. Terlalu klise. Tidak besar memang, melalui niat dan usaha, aku selalu meyakini bahwa aku selalunya memberikan pengaruh yang baik bagi lingkungan sosial maupun lingkungan alam dimanapun aku berada.

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Kombucha: Sinergi Vinegar, Probiotik, Prebiotik, Senyawa Organik dan Anorganik Alami

19 Januari 2025   13:05 Diperbarui: 19 Januari 2025   13:08 42
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sebagai minuman kesehatan yang usianya sudah ribuan tahun, wajar sekali eliksir kombucha memiliki sejarah yang simpang siur. 

Mulai dari tahun 200an masehi dimana tabib-tabib di era Kaisar Qin _pendiri dinasti kerajaan pertama di Tiongkok_ yang menyebutnya sebagai minuman "Teh Keabadian", hingga Dr Kombu yang disebut-sebut sebagai dokter dari Korea yang menyembuhkan kaisar Jepang, Inkyo, pada tahun 414 melalui terapi kombucha. Demikian juga dengan asal namanya, simpang siur.

Terlepas dari kesimpangsiuran sejarah panjangnya, apa benar kombucha memiliki segudang manfaat bagi kesehatan kita?

__

Setiap kali saya membaca atau mendengar kata kombucha, otomatis teringat dengan satu kisah masa kecilku tiga dekadean yang lalu. 

Waktu itu Papa pernah memelihara benda asing berwanra putih opak, berstekstur lembut, kenyal dan berbentuk pipih yang mengambang di permukaan teh dalam toples plastik besar. Kemudian petualangan kombucha-ku berlanjut ke satu dekade kemudian waktu saya mendalami Mikrobiologi di Kampus Biologi USU. 

Setelah belasan tahun menjadi peneliti dan praktisi konsultan produksi nata de coco, baru-baru ini saya menyadari satu hal yang sangat menarik terkait kombucha, bahwa kombucha adalah kombinasi sempurna antara vinegar, probiotik dan senyawa-senyawa kimia alami yang bersinergi dengan baik sekali, sehingga memberikan kemanfaatan yang besar bagi kesehatan yang mengkonsumsinya secara rutin. 

Diantaranya untuk memperbaiki dan atau menjaga fungsi sistem pencernaan, meningkatkan sistem daya tahan tubuh, stamina, vitalitas, menjaga kelancaran sistem peredaran darah dan jantung, dan terutama sebagai terapi untuk program diet dikarenakan sangat signifikan dalam menurunkan selera makan dan menimbulkan sensasi kenyang. Cairan kombucha bisa juga membantu mempercepat penyembuhan luka sayat dan mengurangi jerawat.

Beberapa penelitian menyimpulkan secara terbatas bahwa kombucha bisa juga digunakan untuk mendukung terapi penyakit liver, hipertensi, diabetes dan kanker usus. Untuk penyakit-penyakit berat, tentunya wajib mengkonsultasikan penggunaannya terlebih dahulu dengan dokter-dokter spesialis terkait.

Klaim segudang manfaat kombucha itu, tentunya bukan sekedar jargon ngasal ala sebagian "tukang obat kaki lima", bukan klaim pepesan kosong. Sudah banyak sekali penelitian medis yang membuktikan khasiatnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun