Mohon tunggu...
Ajun Pujang Anom
Ajun Pujang Anom Mohon Tunggu... Guru - Guru Plus-plus

Sedang menikmati peran sebagai guru sekaligus penulis, dan pembicara di bidang literasi, metode pengajaran dan media pembelajaran.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Jeprat-jepret Jadi "KOPI"

10 September 2018   18:53 Diperbarui: 10 September 2018   19:30 386
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Banyak tingkah dan perilaku anak didik kita sehari-hari. Ada yang menggelikan dan menggemaskan. Bahkan terkadang juga menyebalkan. Terlepas dari semua hal tadi, mengapa tidak kita dokumentasikan? Namun karena sekarang jaman now dan era digital pula, maka kita kemas dengan gaya yang lebih greget.

Misal kita buat dokumentasi itu dengan gaya bercerita. Dan "medianya" adalah komik. Tentu dengan media komik, para siswa lebih tertarik. Selain itu, mengajarkan murid-murid untuk lebih aktif bekerja sama dan kreatif. Baik dari segi konsep maupun konten.

Untuk lebih membetot perhatian peserta didik dan juga memicu daya inovasi siswa. Saya beri nama komik ini, dengan sebutan KOPI. KOPI ini merupakan singkatan dari KOMIK PHOTO KITA.

Bagaimana detailnya atau teknis dalam penyajiannya? Pertama-tama, guru memotret secara acak aktivitas murid, baik di dalam kelas maupun di luar. Kemudian memilih dan memilah foto-foto mana yang menarik. Hal ini bisa didiskusikan dengan siswa. Lalu dibubuhkan kata-kata atau kalimat yang sesuai.

Lantas software yang dipakai apa? Perangkat lunak yang dipakai bisa bermacam-macam. Namun apabila minim pengetahuan, cukup menggunakan aplikasi office. Ini sudah cukup untuk memfasilitasi.

Dan apabila setiap hari kita membuatnya satu lembar, bayangkan setiap bulan dapat berapa. Ada kurang lebih 30 lembar. Sungguh sudah bisa dijadikan kliping. Atau kalau memang dinaikkan kelas menjadi buku. Keren kan? Pengen lebih tebal, ya tunggu setahun. Bukunya akan setebal 300-an halaman.

Bagaimana tertarik untuk membuatnya? Saya dan murid-murid saya sudah melakukannya. Kapan giliran Anda dan siswa-siswi Anda?

Bojonegoro, 10 September 2018

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun