Sandi jadi menteri Jokowi?
Tidak tertutup kemungkinan ada sebagian pihak yang terharu, air matanya pun jatuh berlinang dan bercucuran serta berderai-derai.
Mengapa bisa begitu? Hanya karena Sandi ada di dalam kabinet Jokowi?
Sebagian pihak tadi berpikiran Indonesia akan damai, aman, tenteram, jika benar Sandi jadi menteri Jokowi atau termasuk salah satu menteri pada kabinet Jokowi nanti.
Situasi dan kondisi politik cenderung kondusif, hal ini bisa memacu pertumbuhan ekonomi yang lebih baik dan lebih baik lagi karena para pelaku usaha di segala bidang lebih tenang berpikir dan menjalankan usahanya tadi jika Sandi masuk dalam kabinet Jokowi, entah jadi menteri apa, asal jangan menteri urusan peranan wanita, ha-ha-ha…
Tapi jangan-jangan isu Sandi jadi menteri yang marak belakangan ini hanya buah pikiran orang iseng, bahkan dungu?
Kata dungu dipopulerkan oleh Rocky Gerung, dan ia mengatakan kita jangan alergi dengan kata dungu. Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti pun sempat melontarkan kata bodoh lewat akun Twitter-nya membalas cuitan Tengku Zulkarnain.
Sila baca: Indonesia Impor Ikan Asin Taiwan, Susi, dan Bodoh
Kemungkinan isu Sandi jadi menteri pada kabinet Jokowi yang akan datang hanya buah pikiran orang iseng, bahkan dungu diperkuat dengan adanya pernyataan Wakil Ketua BPN Prabowo-Sandi, Priyo Budi Santoso. Ia membantah keras Sandi mendapat tawaran untuk menjadi menteri Jokowi, semua itu hanya hoaks!
“Sudah ada penjelasan bahwa itu hoaks,” katanya seperti dikutip dari warta ekonomi co.id (18/6/2019). Ia pun menambahkan, Sandi akan tetap mendampingi Prabowo hingga titik darah penghabisan atau terus berusaha keras untuk memperjuangkan gugatan hasil Pilpres 2019 di Mahkamah Konstitusi.
“Beliau tetap akan di posisi bersama pak Prabowo, memimpin pergerakan yang sesuai dan dimungkinkan menurut Undang Undang,” kata Priyo Budi Santoso.
Agak aneh juga, bukankah seandainya benar ada tawaran Sandi jadi menteri tadi bisa dipikirkan setelah sidang Mahkamah Konstitusi yang berakhir Juni ini?
Hoaks! Isu Sandi jadi menteri Jokowi itu hoaks, mengacu pada pernyataan Wakil Ketua BPN Prabowo-Sandi, Priyo Budi Santoso.
Hanya orang iseng, bahkan dungu yang senang hoaks. Dengan demikian isu itu hanya buah pikiran orang iseng saja. Di sisi lain timbul pertanyaan, apakah menganalisis sesuatu berdasarkan hoaks, juga termasuk iseng, bahkan dungu?
Di sinilah diperlukan kearifan, kematangan berpikir, atau tidak langsung menuduh seperti itu. Mengapa? Pernyataan hoaks tadi masih merupakan versi Priyo Budi Santoso.
Naaaaaaaah…
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H