Jokowi sok imut?
Ada sebuah berita terkait pernyataan Jokowi yang cenderung standar, biasa saja, atau seperti itu yang kesannya Jokowi sok imut.
Sebenarnya bukan hanya Jokowi saja yang kesannya sok imut pada masa kampanye Pilpres 2019, politikus lainnya pun seperti itu.Â
Ketika Jokowi melontarkan pernyataan "politikus sontoloyo" beberapa waktu lalu tidak terkesan Jokowi sok imut, tapi kali ini sebaliknya.Â
Pernyataan yang mana yang terkesan Jokowi sok imut?
Lembaga-lembaga survei telah mengeluarkan hasil surveinya, dan selalu menempatkan elektabilitas Jokowi-Ma'ruf Amin mengungguli elektabilitas Prabowo-Sandi, sementara hari H Pilpres 2019 kurang dari sebulan lagi, juga selisih elektabilitas Jokowi-Ma'ruf Amin dan Prabowo-Sandi selalu di atas 10%.
Ini fakta yang ada dari hasil berbagai lembaga survei. Memang selisihnya tidak sama antar lembaga survei tadi, tapi selisih yang terkecil sekalipun seperti hasil Survei Litbang Kompas masih di atas 10% (tepatnya 11,8%).
Sila baca: Kekalahan Prabowo-Sandi Semakin Mendekati Kenyataan?
Entah sedang menyinggung hasil Survei Litbang Kompas atau bukan, keluarlah pernyataan Jokowi sok imut yang dimaksud tadi.
"Justru kalau saya, hasil (survei) yang baik justru bisa melemahkan kita. Justru menjadikan kita ini tidak waspada. Tetapi kalau hasil survei yang tidak baik atau kecil, malah mendorong, memicu seluruh unsur, relawan, kader partai untuk bekerja lebih militan lagi," kata Jokowi di sini.
Ih, Jokowi sok imut? Ada pula disebutnya relawan dan kader partai bekerja lebih militan lagi.Â