Tante Luna dan Tante Miyabi pun teringat pedagang asongan yang berteriak menjajakan barang dagangannya supaya laku, tak jauh beda dengan kubu sebelah.
Mereka pun maklum, di masa kampanye memang banyak politikus mirip tukang obat pinggir jalan atau seperti pedagang cangcimen.
Mengapa alasan Prabowo buka baju tadi tidak dikait-kaitkan dengan asing atau elit ekonomi yang menguasai lahan hingga ratusan ribu hektar, sementara masih banyak rakyat yang miskin? Bukankah hanya tinggal kaos itu bisa diibaratkan rakyat yang miskin?Â
Tante Luna dan Tante Miyabi pun tersenyum, dan maklum mengapa politikus kubu Prabowo-Sandi tidak mengaitkannya ke arah sana sejak debat capres kedua kemarin itu.
Sedangkan Prabowo sendiri mengatakan alasannya buka baju tadi hanya spontanitas. "Refleks aja terbawa suasana yang sangat bersemangat. Wajarlah," katanya di sini.
Kedua tante itu pun sontak saling berbisik. Parfum apa ya yang dipakai Prabowo? Bukankah pendukungnya itu bisa menciumnya dari baju Prabowo yang didapatnya tadi?Â
Ada-ada saja Tante Luna dan Tante Miyabi ini. Mosok ingin tahu parfum Prabowo dari baju yang dilemparkannya tadi, sementara rakyat kecil memangnya tahu jenis-jenis parfum mahal?
Hari ini Tante Luna dan Tante Miyabi ingin tahu parfum Prabowo, kemarin penasaran dengan ukuran kondom barang bukti yang ditemukan saat penangkapan Andi Arief.
O Pio, O Pio, Lao Tu Dia Nama Ho
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI