1. Mengibarkan bendera putih tanda menyerah.
2. Menginstrusikan para pendukungnya, baik politikus maupun non politikus untuk menghentikan aktivitas kampanyenya atau semacam itu di media sosial seperti Twitter, Facebook, dan lain-lain, karena percuma juga menang di dunia maya, tapi kalah di dunia nyata.
3. Menyenangkan hati atau membuat hati ini senang dengan mengatakan kekalahan adalah kemenangan yang tertunda, sedangkan kegagalan adalah sukses yang belum terwujud.
Apakah tiga saran di atas tadi akan diterima oleh pasangan capres Prabowo-Sandi, karena survei membuktikan dan selalu membuktikan elektabilitas Jokowi-Ma'ruf Amin menang terus, tak pernah kalah?
Kecil kemungkinannya tiga saran di atas tadi akan diterima dengan lapang dada, terutama poin ke 2.Â
Mengapa?Â
Hal ini antara lain akan membuat Fadli Zon dkk menjadi terkesan uring-uringan, karena diinstruksikan untuk menghentikan segala cuitannya yang selama ini rajin dilontarkan melalui akun Twitter-nya.
Saran yang terbaik adalah terus berjuang, meski survei membuktikan elektabilitas Jokowi-Ma'ruf Amin selalu menang!
Salam politik itu peang, bukan bundar.
