Jika "target seksi" Partai Tommy Soeharto tadi tercapai, maka Partai Berkarya akan menggusur Partai Gerindra dari posisi tiga besar.
Luar biasa Partai Tommy Soeharto ini, bukan?
Di sisi lain jika "target seksi" Partai Tommy Soeharto tadi tercapai, maka parpol lain otomatis ada yang kehilangan kursi. Wajar jika parpol lain itu merasa khawatir dengan ancaman Partai Tommy Soeharto lewat "target seksi" -nya tadi.
Namun ancaman ini serius atau bercanda? Jangan-jangan sekadar "propaganda cangcimen" atau semacam itu.
Para pedagang kecil di kereta atau bus antar kota biasanya meneriakkan "cangcimen" supaya dagangannya laku atau dibeli orang.
Kacang kuaci permen, kacang kuaci permen, yang disingkat "cangcimen".
Terlepas "target seksi" Partai Tommy Soeharto tadi semacam "propaganda cangcimen" atau bukan, sebaiknya tunggu saja hasil Pemilu 2019 nanti.
Kalau menyimak pernyataan Sekjen Partai Berkarya Priyo Budi Santoso di berita tadi sepertinya "target seksi" ini bukan "propaganda cangcimen", karena Partai Tommy Soeharto ini terlihat serius mengusung pagar #2019GantiLegislator.
Artikel politik sebelumnya ada di bawah ini:
1. Gerindra Panik karena Ternyata Tidak Ada Efeknya?