Mohon tunggu...
Lohmenz Neinjelen
Lohmenz Neinjelen Mohon Tunggu... Buruh - Bola Itu Bundar, Bukan Peang
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

https://gonjreng.com/

Selanjutnya

Tutup

Olahraga

Prediksi Sepakbola Mbah Mupeang (3)

1 Juli 2012   17:25 Diperbarui: 25 Juni 2015   03:21 405
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Di babak penyisihan Italia bermain biasa-biasa saja. Luar biasa saat melawan Inggris dan semakin luar biasa saat mengalahkan Jerman. Demikianlah gambaran masa kini timnas Italia di Piala Eropa 2012.

Saya pernah mengatakan sebelumnya, ogah memasukkan rekor atau catatan pertandingan masa lalu sebagai bagian dari prediksi.

Masa kini dengan pelatih dan pemain yang ada sekarang lebih menentukan hasil sebuah pertandingan. Rekor atau catatan pertandingan masa lalu lebih mirip dongeng pengantar tidur.

Selain rekor atau catatan pertandingan di masa lalu, hal lain yangcenderungberbau mistik ataumitos pun ikut dimasukkan sebagai bahan pertimbangan sebuah prediksi.

Contohnya seperti ini:

Pertama:

Nasib baik dan buruk dapat mempengaruhi tim yang keluar sebagai pemenang atau pecundang. Italia bermain baik dan cenderung menguasai jalannya pertandingan di babak perempat final dan saat adu pinalti, Italia lebih beruntung dibanding Inggris. Sebaliknya Portugal yang bermain lebih baik dibanding Spanyol harus lebih dulu angkat koper. Jerman bermain dan memiliki rekor atau catatan lebih baik dibanding Italia, tapi toh Italia yang maju ke babak berikutnya.

Kedua:

Kecil kemungkinannya Italia bermain lebih baik lagi (melebihi saat mengalahkan Jerman). Puncak penampilan Italia adalah di babak semifinal. Anjlok saat berhadapan dengan Spanyol. Di samping itu Italia belum pernah bermain buruk dan kalah selama ini.

Ketiga:

Turnamen besar seperti Piala Eropa dan Piala Dunia biasanya akan menobatkan pemain bintang yang bermain cemerlang. Keberadaan pemain tersebut di tim yang keluar sebagai juara atau pemenangnya. Italia sudah memiliki 3 (tiga) pemain yang tercatat bermain cemerlang atau calon pemain bintang berdasarkan pertandingan yang sudah dimainkan, yaitu Gianluigi Buffon, Andrea Pirlo dan Mario Balotelli.

Tidak ada pemain Spanyol yang terlihat menonjol atau jadi bahan pembicaraan. Spanyol menjadi pembicaraan hangat cenderung karena pola permainannya yang lebih banyak menurunkan pemain gelandang (4-6-0) yang merupakan sistim permainan baru. Belanda pernah menelurkan sistim permainan baru yang dikenal dunia dengan sebutan Total Football. Belanda pun melangkah sampai ke babak final (Piala Dunia 1974), tapi kalah 1-2 melawan Jerman. Akankah Spanyol mengalami hal serupa, kalah melawan Italia?. Skor akhirnya pun 1-2?.

Prediksi saya -Mbah Mupeang- biasanya lumayan oke menjelang pertandingan dimulai.

Tunggu, sabar saja dulu.

*****

Prediksi Ngawur Mbah Mupeang (2)

Sumber gambar : Kompas.com

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun