Pengguna napza sering menderita gangguan kognitif, yang mengganggu kemampuan mereka untuk berpikir, belajar, dan mengingat. Mereka bisa berjuang dengan konsentrasi, pengambilan keputusan, dan pemecahan masalah. Salah satu akibat nyata dari penggunaan narkoba secara terus-menerus adalah menurunnya kinerja di tempat kerja atau di sekolah.
4. Perubahan hubungan sosial
Pengguna narkoba sering mengalami penyesuaian hubungan sosial. Jika teman dan keluarga mereka tidak menerima perilaku mereka, mereka dapat mulai menjauhi mereka. Pecandu narkoba juga dapat bergabung dengan kelompok sosial baru yang terdiri dari orang-orang yang memiliki kebiasaan serupa, yang dapat memperburuk kondisi mereka.
5. Masalah hukum dan keuangan
Penggunaan narkoba seringkali berdampak hukum dan keuangan. Pecandu narkoba sering berpartisipasi dalam kegiatan kriminal untuk mendapatkan narkoba atau untuk mendukung kecanduan mereka. Karena fakta bahwa mereka menghabiskan sebagian besar pendapatan mereka untuk obat-obatan, yang dapat mengakibatkan hutang dan kemiskinan, mereka mungkin mengalami kesulitan keuangan yang parah.
Langkah penting pertama dalam perang melawan penggunaan narkoba adalah mengenali karakteristik pengguna narkoba. Perubahan fisik, perilaku, dan sosial seseorang dapat membantu kita mengenali masalah potensial yang mungkin mereka hadapi. Saat berinteraksi dengan seseorang yang menghadapi masalah narkoba, sangat penting untuk bersikap pengertian, simpatik, dan mendukung. Pengguna narkoba harus mencari perawatan dan bantuan profesional untuk membantu mereka pulih dan menjalani hidup yang lebih sehat dan bahagia.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H