Bontang, Senin (10/02/2021) -- Kehadiran vaksin sebagai senjata pamungkas menekan penyebaran COVID-19, tidak serta merta memberikan kelonggaran bagi masyarakat. Terutama disiplin dalam menjalankan protokol kesehatan, 3M, Memakai Masker, Menjaga Jarak dan Mencuci Tangan masih menjadi keharusan, meskipun program vaksinasi nantinya telah dijalankan. Mengingat penyebaran virus covid-19 yang belum reda, semua orang punya peran penting dalam memutus mata rantai penularan. Perilaku disiplin protokol kesehatan diyakini juga menjadi ujung tombak penanganan Covid-19. Caranya dengan wajib memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan pakai sabun atau 3M.
Kasus Covid-19 di Kota Bontang sendiri dalam beberapa minggu terakhir terus mengalami kenaikan, terkhusus Kelurahan Api-Api. Mengingat masih kurangnya kesadaran warga dalam menerapkan disiplin protokol kesehatan, Aji Syaid Luthfi, Mahasiswa S-1 Undip Jurusan Administrasi Bisnis yang sedang menjalani Kuliah Kerja Nyata dan tergabung dalam Tim I KKN Universitas Diponegoro tergerak untuk mengingatkan kembali pentingnya hal tersebut dengan melakukan sosialisasi dan edukasi penerapan perilaku disiplin protokol kesahatan.
Kegiatan sosialisasi dan edukasi ini dilakukan pada hari Sabtu, 30 Januari 2021 dengan mengunjungi beberapa rumah dan salah satunya Pak Budi Purwanto yaitu ketua RT 31 Kelurahan Api-Api. Selain itu, pada minggu berikutnya kegiatan juga berkolaborasi dengan beberapa remaja di Kelurahan tersebut dan dilakukan secara virtual melalui zoom meeting dikarenakan tidak memungkinkannya mengadakan pertemuan secara langsung mengingat kasus yang terus meningkat di Kelurahan tersebut.
Diharapkan dengan adanya program ini, masyarakat bisa lebih sadar akan pentingnya protokol kesehatan dan ikut menekan laju angka penyebaran covid-19 sehingga keadaan bisa pulih dan pandemi segera berakhir.
Oleh : Aji Syaid Luthfi A.M
Dosen Pembimbing : Dr. Ir. Wiludjeng Roessali, M. Si.
