Laporan tersebut terdaftar dalam nomor laporan LP/7057/XI/2019/PMJ/Dit. Reskrimsus, tanggal 1 November 2019.
Kesimpulan saya, Fahira Idris memang punya kepentingan membela Anies Baswedan, bukan semata-mata karena desakan masyarakat, dan itu harus diakui oleh Fahira Idris.Â
Biar bagaimanpun, masyarakat sangat tahu dari berbagai postingannya di Twitter, bahwa dia termasuk pendukung militan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan.
Kalau sebagai masyarakat Umum sih sah-sah saja, tapi kalau sebagai anggota DPD RI, seharusnya dia juga memiliki sensitivitas terhadap keluhan masyarakat Jakarta, menyangkut usulan anggaran Pemprov DKI Jakarta sangat nilainya sangat fantastis.
Karena fungsinya sebagai anggota dewan adalah mengawasi anggaran Pemerintah, dan kinerja pemerintah. Itu adalah tugas pokok seorang anggota Dewan. Bukan cuma sensitif saat Gubernur pujaannya dihina dan di bully.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI