Mohon tunggu...
Ajinatha
Ajinatha Mohon Tunggu... Freelancer - Professional

Nothing

Selanjutnya

Tutup

Cerita Pemilih Pilihan

Jakarta Butuh Anies Baswedan

5 November 2019   07:18 Diperbarui: 5 November 2019   08:01 933
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Mahendra mengatakan, prosedurnya adalah komponen riil anggaran baru disusun setelah dokumen KUA-PPAS ditandatangani.

Nah inikan kebalikan dari cara yang dilakukan tim anggaran Ahok, dimana komponen riil justeru sudah disusun sebelum dokumen KUA-PPAS ditandatangani.

Sementara dalam sistem e-budgeting, sebelum penyusunan KUA-PPAS wajib ada detail komponen anggaran agar komponen itu bisa dianggarkan dalam APBD yang disahkan.

Menjadi pintar atau tidaknya sebuah sistem tetap tergantung manusia yang mengoperasikannya. Kelemahan-kelemahan personal SKPD yang memanfaatkan sistem inilah yang harus dibenahi Anies.

Jakarta butuh Anies Baswedan untuk memperbaiki kelemahan tersebut, demi terciptanya good governance diwilayah DKI Jakarta. Sudah tidak ada waktu lagi untuk mencari kesalahan Pemerintahan dimasa sebelumnya, sekaranglah saatnya memperbaiki.

Untuk apa terus menerus menyalahkan Pemerintahan sebelum-sebelumnya, kalau pada akhirnya kita tetap memelihara kesalahan tersebut. Anies sangat tahu apa yang harus dilakukan untuk membenahi semua itu, tidak sia-sia 58 persen penduduk Jakarta memilih dia.

Segenap pandangan masyarakat Jakarta sedang tertuju kepada Anies, inilah saatnya bagi Anies Baswedan menunjukkan semua kelebihannya.

Tidak bisa dinafikan bahwa sudah banyak hal yang dilakukan Anies, tapi bukan berarti tetap membiarkan berbagai borok tetap menganga, jangan sampai "gara-gara nila setitik, rusak susu sebelanga".

Menyangkut penggunaan anggaran memanglah hal yang sensitif, apalagi jika anggaran yang begitu besar tidak digunakan secara tepat guna. Jutaan pasang mata rakyat Jakarta terus mengawasi, itulah pentingnya transparansi anggaran, agar masyarakat bisa Ikut mengontrol penggunaaannya.

Kalau soal anggaran menjadi ramai dibahas oleh masyarakat, itu adalah bentuk kepedulian masyarakat terhadap pembangunan Jakarta, dan itu juga bentuk dari aspirasi masyarakat yang perlu diapresiasi.

Masyarakat Jakarta membutuhkan Anies untuk membuktikan bahwa Pemerintahan Anies Baswedan, lebih baik dari Pemerintahan  sebelumnya. Harapan masyarakat tersebut jangan dikecewakan oleh persoalan-persoalan yang sepele.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerita Pemilih Selengkapnya
Lihat Cerita Pemilih Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun