Seiring waktu senja
seiring putaran waktu melaju
asa, asa itu masih ada
rasa, rasa itu masih bersemayam
Seperti dulu, seperti hari ini, seperti sekarang
asa dan rasa masih utuh,
utuh bak gemuruh ombak samudera,
utuh menghiasi singgasana hati…
2. JERUJI ASMARA
Oleh Kang Aji Mulya
Ketika gelora asmara terpenjarakan
Jeruji asmara pun semakin kuat
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!