Apakah kamu berniat kuliah di luar negeri? Atau tertarik untuk daftar kuliah di luar negeri? Ada banyak hal yang perlu kamu siapkan, salah satunya adalah tes IELTS Writing. Lalu apa sebenarnya IELTS itu dan apa perbedaan antara IELTS Writing skor 5, 6, dan 7? Simak penjelasan lengkapnya berikut ini.
IELTS merupakan singkatan dari International English Language Testing System, suatu standar dalam mengukur kemampuan bahasa Inggris seseorang. IELTS merupakan tes kemampuan bahasa Inggris yang paling banyak diakui oleh negara-negara di seluruh permukaan bumi. Dalam tes IELTS ada 4 materi yang akan diujikan, yaitu Listening, Speaking, Reading, dan Writing.Â
Dalam hal ini penulis akan membahas tentang tes IELTS Writing secara lengkap. Poin pertama yang akan kita bahas adalah:
1. Sistem Pemberian Skor pada IELTS Writing
Dalam tes IELTS tidak ada kata lulus maupun gagal. Akan tetapi tes ini menggunakan sistem skor yang dimulai dari angka 0 hingga 9. Semakin tinggi skor yang kamu dapatkan maka menunjukkan kompetensi bahasa Inggris yang semakin bagus. Skor tersebut diperoleh dari rata-rata nilai yang diperoleh pada setiap seksi yaitu listening, reading, writing dan juga speaking.
Dari sekian band skor IELTS yang ada, skor 6 hingga 9 adalah yang terbaik. Akan tetapi pada umumnya, universitas-universitas terkenal di luar negeri mensyaratkan skor di atas 6. Hal ini juga berlaku untuk kamu yang ingin melamar pekerjaan pada perusahaan internasional.
Untuk tes IELTS part Writing, pemberian skor dilakukan dengan memperhatikan beberapa aspek, diantaranya adalah:
- Task Achievement
Dalam hal ini peserta tes harus mampu menjawab pertanyaan dan melakukan semua tugas dengan benar dan jelas. Peserta juga harus mengikuti petunjuk pada prompt  dengan benar saat menjawab pertanyaan yang disediakan.
- Coherence & Cohesion
Coherence & Cohesion digunakan untuk mengukur struktur tulisan peserta. Dalam hal ini ada beberapa aspek yang dinilai seperti seberapa baik susunan esai dan paragraph, ada atau tidak transisi, berguna dan jelas, relevansi ide dan juga detail pendukung lainnya.
- Lexical Resource
Aspek ini untuk mengukur kemampuan peserta tes dalam menggunakan kosakata kalimat yang baik dengan jelas, tepat serta efektif.
- Grammatical Range & Accuracy
Dalam aspek ini, penilaian dilakukan pada struktur kalimat yang digunakan oleh peserta apakah sudah sesuai kaidah tata bahasa atau belum. Selain itu peserta juga harus memastikan menggunakan tata bahasa yang benar dan jelas.
2. Perbedaan IELTS Writing Skor 5, 6, dan 7
Dalam tes IELTS, peserta akan mendapatkan hasil berupa skor yang terdiri dari skor 0 hingga 9. Semakin tinggi skor berarti semakin bagus kemampuan bahasa Inggris yang kamu miliki. Akan tetapi secara umum, peserta biasanya membutuhkan hasil skor mulai dari 5 hingga 7 karena menjadi salah satu syarat yang ditetapkan untuk beberapa universitas.
Berikut ini perbedaan dan perbandingan IELTS Writing skor 5, 6 dan 7 yang perlu kamu pahami:
- Skor 5
Peserta tes IELTS yang mendapatkan skor band 5 termasuk dalam tingkat "Modest User". Maksudnya adalah peserta tersebut memiliki pengetahuan yang lebih luas tentang bahasa Inggris, akan tetapi kandidat tersebt masih melakukan beberapa kesalahan dalam mengerjakan soal tes IELTS.
Kandidat yang memperoleh skor band 5 biasanya memiliki sebagian perintah bahasa, mengatasi maksa keseluruhan dalam sebagian besar situasi meskipun cenderung masih membuat banyak kesalahan. Dalam hal ini kandidat harus bisa menangani komunikasi dasar di bidangnya sendiri.
- Skor 6
Kandidat yang mendapatkan skor band 6 dalam IELTS biasanya termasuk dalam tingkat "Competent User". Dalam hal ini kandidat tersebut memiliki penguasaan bahasa yang baik meskipun dengan beberapa aproksimasi. Selain itu, ada kemungkinan juga kandidat tersebut sudah mampu untuk terlibat dalam percakapan sehari-sehari.
Secara umum kandidat yang mendapatkan skor 6 ini memiliki penguasaan bahasa yang efektif meskipun masih ada beberapa ketidakakuratan, ketidaktepatan dan kesalahpahaman. Biasanya kandidat  juga telah bisa menggunakan bahasa yang cukup rumit , khususnya dalam situasi yang sudah biasa.
- Skor 7
Kandidat tes IELTS yang mendapatkan skor 7 termasuk dalam tingkat "Good User". Kandidat tersebut biasanya telah memiliki penguasaan bahasa yang baik meskipun dengan beberapa kemungkinan ada kesalahan dan kesalahpahaman dalam percakapan kompleks tertentu.
Skor 7 merupakan salah satu persyaratan IELTS yang banyak digunakan oleh univesitas-universitas terkemuka di luar negeri. Skor ini termasuk hasil yang bagus dalam tes IELTS sehingga cukup sulit untuk mendapatkanya. Untuk bisa mendapatkan skor ini, ada beberapa kriteria yang perlu kamu dapatkan, antara lain adalah:
Kriteria Penandaan untuk Mendapatkan Nilai IELTS 7
- Mengatasi semua bagian dari tugas
- Mempresentasikan posisi yang jelas pada seluruh jawaban
- Mempresentasikan, memperluas serta mendukung ide-ide utama akan tetapi cenderung untuk mengeneralisasi dan mendukung ide-ide yang mungkin kurang fokus
Coherence & Cohesion
- Secara logis mampu mengatur informasi dan ide, ada kemajuan yang jelas di seluruh jawaban
- Menggunakan berbagai perangkat kohesif secara tepat meskipun mungkin ada beberapa yang kurang atau terlalu sering digunakan
- Menyajikan topik sentral yang jelas dalam setiap paragraf
Lexical Resource
- Menggunakan rentang kosa kata yang fleksibel dan presisi
- Menggunakan item leksikal yang kurang umum dengan sedikit gaya dan kolokasi
- Menghasilkan kesalahan sesekali dalam pemilihan kata, ejaan dan atau pembentukan kata
Grammatical Range & Accuracy
- Menggunakan berbagai struktur kompleks
- Menghasilkan kalimat bebas kesalahan
- Memiliki kontrol tata bahasa dan tanda baca yang baik akan tetapi mungkin masih membuat beberapa kesalahan
Tes IELTS merupakan salah satu syarat wajib jika kamu ingin melanjutkan kuliah ke luar negeri. Secara umum, universitas-universitas di dunia saat ini mensyaratkan tes IELTS dengan skor minimal 6.5. Tidak hanya itu, beberapa beasiswa kuliah di dalam negeri juga mensyaratkan tes IELTS dengan skor minimal 6.5. Jadi pastikan persiapkan tes IELTS dengan baik agar mendapatkan hasil yang maksimal. Selain itu juga, tes IELTS Writing terdiri atas dua bagian, yaitu: Â IELTS Writing Task 1 dan Task 2.
Adapun kedua bagian tersebut mempunyai beberapa langkah pengerjaan tersendiri. Oleh sebab itu, kamu harus pahami dan setidaknya mengetahui tips mengerjakan IELTS writing task 1 dan juga tips mengerjakan IELTS writing task 2.
Itulah ulasan menarik dan penting seputar Tes IELTS Writing yang perlu kamu ketahui. Jika ingin mendapatkan hasil tes IELTS yang maksimal, tidak ada salahnya jika kamu mengikuti kursus bahasa Inggris.Namun kamu harus pastikan lembaga kursus bahasa Inggris tersebut adalah lembaga kursus bahasa Inggris IELTS terbaik di kelasnya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H