1. Pengenceran Tetes Tebu
Kadar gula dalam tetes tebu terlalu tinggi untuk proses fermentasi, oleh karena itu perlu diencerkan terlebih dahulu. 100 ml tetes tebu dicampur dengan 100 ml air
2. Penambahan Ragi
Ditambahkan Saccharomyces cereviseae yang dapat memfermentasi gula menjadi etanol sebesar 10 gram Saccharomyces cereviseae.
3. Fermentasi
Proses fermentasi akan berjalan beberapa jam setelah semua bahan dimasukkan ke dalam fermentor. maka akan tampak gelembung-gelembung udara kecil-kecil dari dalam fermentor. Gelembung-gelembung udara ini adalah gas CO2 yang dihasilkan selama proses fermentasi. Kadang-kadang terdengar suara gemuruh selama proses fermentasi ini. Selama proses fermentasi ini usahakan agar suhu tidak melebihi 36 C dan pH nya dipertahankan 4.5 -- 5. Proses fermentasi berjalan kurang lebih selama 7 Â hari. Salah satu tanda bahwa fermentasi sudah selesai adalah tidak terlihat lagi adanya gelembung-gelembung udara.
Pada kegiatan ini mahasiswa memberikan pengetahuan tentang bagaimana pembuatan bioethanol dari tetes tebu, bagimana meningkatkan nilai ekonomi dari tetes tebu yang dapat dijadikan etanol.
Melalui kegiatan ini, diharapkan masyarakat memiliki kemampuan pemahaman pengolahan suatu bahan dari industri serta memiliki kesadaran untuk melakukan pelestarian lingkungan
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H