Adakah pak Presiden Jokowi ikut mengamati, dan mengetahui persoalan ini? Kenapa di Periode kedua pemerintahan Jokowi, banyak sekali pernyataan aneh dari pejabatnya. Apa kesalahan yang mendasar dalam memilih mereka?
Menjadi pejabat publik itu untuk bekerja, bukan untuk mengumbar banyak bicara yang tidak ada manfaatnya bagi masyarakat. Sadar posisi sebagai pejabat publik, yang ucapan dan tindakannya selalu diawasi publik.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!