Mohon tunggu...
Ajeng Monikaselis
Ajeng Monikaselis Mohon Tunggu... Penulis - Mahasiswa

Communication and Broadcasting of islamic Every person have a potential, be useful, be honest.

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Wiranto Tertusuk di Bagian Perut

10 Oktober 2019   16:13 Diperbarui: 10 Oktober 2019   16:25 47
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bandar Lampung.- Telah terjadi peristiwa penyerangan terhadap Menko Polhukam, Wiranto. Penyerangan ini dilakukan oleh tersangka yang berinisial SA di alun-alun Menes, Pandeglang, Banten. Seperti yang disiarkan oleh kompastv, peristiwa ini terjadi sekitar pukul 12 siang Wib pada kamis (10/10/19).

Ada dua tersangka dalam peristiwa penusukan terhadap Wiranto, yakni berinisial SA dan FA. Pihak kepolisian menerangkan ada dugaan bahwa penyerangan ini direncanakan.

Saat ini, Wiranto mengalami luka tusukan di bagian perut bawah dan sedang menjalani perawatan lanjutan di Instalasi Gawat Darurat RSPAD Gatot Subroto, Jakarta.

Menurut keterangan dari pemilik kontrakan tersangka yang terletak di kampung sawah, menes. keduanya tinggal bersama anak-anaknya. Tersangka juga dikenal sebagai keluarga yang tertutup.

"Pekerjaannya kurang tau, tapi kalau ditanya selalu dijawab proyek. Tidak tahu proyek apa" ujar usep yang merupakan pemilik kontrakan. Ia juga menambahkan bahwa saat tersangka dimintai data berupa KTP, mereka selalu menjawab nanti.

Sumber: Kompas TV

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun