(a) siswa mampu mengingat dengan lebih baik informasi yang didapat setelah menerima materi yang diberikan;
(b) siswa dapat mengembangkan kemampuan pemecahan masalah dan berpikir secara kritis;
(c) pengetahuan dimiliki siswa lebih tertanam sehingga pembelajaran lebih bermakna;
(d) meningkatkan semangat belajar;
(e) menjadikan siswa dapat bekerja mandiri ataupun bekerja secara berkelompok; dan
(f) meningkatkan keterampilan siswa dalam berkomunikasi.
Adapun teknik pengumpulan data yang digunakan untuk mendapatkan data penelitian dengan cara tes, wawancara, observasi dan studi dokumentasi. Wawancara dilakukan kepada peserta didik dan guru kelas X IPS 3 SMA Negeri 1 Setu dengan tujuan untuk mengetahui sejauh mana penggunaan metode PBL sebagai upaya meningkatkan hasil belajar siswa PPKn mengenai Wawasan Nusantara.
Dari pengalaman yang diperoleh setelah melakukan wawancara, guru menyadari kekurangannya, maka guru berusaha untuk memperbaiki dan meningkatkan keterampilannya. Guru sadar akan perlunya upaya-upaya dalam pembaharuan atau inovasi yang mendukung kegiatan untuk perbaikan. Melalui pengalaman dalam melakukan penelitian guru berupaya memahami hubungan antara gagasan dan teori dengan praktek mengajar guru serta belajar peserta didik dalam kesahariannya. Kesadaran ini akan menumbuhkan rasa percaya diri kepada guru yang apabila terus dikembangkan menjadi rasa harga diri.
Penggunaan metode pembelajaran PBL juga dapat memberikan agenda baru terhadap metode yang ada, karena metode ini dapat membentuk langkah-langkah yang baru. Penerapan metode dengan cara memadukan dua atau lebih metode secara bersamaan memang masih jarang dilakukan karena mayoritas para guru dalam megajar hanya menggunakan satu metode saja. Dengan memadukan beberapa metode dalam satu kegiatan belajar mengajar dapat menciptakan suasana baru, seperti penerapan metode pembelajaran PBL.
Dari penerapan metode pembelajaran PBL ini, dapat terlihat hasil yang secara terhadap terhadap terlaksana dengan baik. Namun hal ini, metode yang diterapkan memang tergantung dengan kondisi setiap tempat dan waktu. Oleh karenanya, tidak semua materi pelajaran sesuai jika disajikan dengan metode saja, begitu pun sebaiknya. Jadi dalam pemilihan metode banyak faktor yang harus diperhatikan, diantaranya yaitu kondisi sekolah, peserta didik dan kelas.
REFERENSI