Mohon tunggu...
Ajeng Ayu Wulaningtyas
Ajeng Ayu Wulaningtyas Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Ilmu Komunikasi UIN Sunan Kalijaga - 21107030021

Sedang belajar menulis

Selanjutnya

Tutup

Nature Pilihan

Selamatkan Bumi Mulai Dari Rumah

27 Mei 2022   16:18 Diperbarui: 27 Mei 2022   16:34 1138
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi: Transportasi umum/ sumber foto: dishub.jogjaprov.go.id

Mengganti penggunaan pembalut wanita dan popok bayi yang sekali pakai dengan yang bisa dipakai secara berulang juga bisa diterapkan. Saat ini, sudah tersedia pembalut Wanita yang bisa dipakai secara berulang karena terbuat dari kain. Begitu pula dengan popok bayi, kompasianer bisa mencucinya dengan bersih setelah digunakan. Lalu dijemur agar bisa dipakai kembali. Selain ramah lingkungan karena tidak mengandung zat racun yang terlarut dalam air, ini akan jauh lebih hemat karena tidak perlu membeli stok pembalut ataupun popok tiap bulannya.

3. Memilah sampah

Ilustrasi: Bank sampah/ sumber foto: waste4change.com
Ilustrasi: Bank sampah/ sumber foto: waste4change.com
Sampah rumah tangga sangat beragam, mulai dari sisa makanan, kemasan sachet, kantong kresek, botol plastik dari sampo maupun sabun, dan masih banyak lagi. Sampah yang tidak diolah dengan baik, hanya akan berakhir di tempat pembuangan akhir bahkan laut.

Memilah sampah dari rumah adalah solusi yang tepat. Kompasianer bisa mengumpulkan sampah yang telah dipilah dalam kategori tertentu seperti sampah sachet yang sudah bersih, sampah botol plastik maupun sampah kardus dan kertas lalu disetorkan ke bank sampah terdekat. Sedangkan sampah sisa makanan bisa kompasianer olah menjadi pupuk kompos dengan menimbunnya di halaman rumah. Atau bisa juga dijadikan sebagai pakan hewan ternak.

4. Mendaur ulang sampah menjadi kerajinan tangan

Ilustrasi: Tempat pensil dari botol bekas/ sumber foto: diadona.id
Ilustrasi: Tempat pensil dari botol bekas/ sumber foto: diadona.id
Banyak kerajinan tangan yang bisa kita buat dari sampah. Tentunya sampah yang sudah dipilah, bersih, dan layak guna. Sampah botol plastik misalnya, bisa kita gunakan kembali menjadi pot tanaman, kerajinan mobil-mobilan, tempat alat tulis, dan lainnya, tentunya dengan sedikit modifikasi.

Sampah sachet bisa kita olah menjadi tas, gaun fashion show untuk festival, bunga imitasi, juga ecobrick. Yang mana ecobrick ini dapat mengunci sampah-sampah sachet dalam jumlah besar yang kemudian bisa digunakan sebagai bata ramah lingkungan maupun furniture sederhana seperti kursi dan meja.

5. Memilih transportasi umum dibanding transportasi pribadi

Ilustrasi: Transportasi umum/ sumber foto: dishub.jogjaprov.go.id
Ilustrasi: Transportasi umum/ sumber foto: dishub.jogjaprov.go.id
Selain masalah sampah. Emisi karbon juga menjadi masalah yang dapat memperburuk keadaan bumi. Dengan lebih memilih naik transportasi umum dibanding motor atau mobil pribadi, kompasianer bisa lebih menghemat pembakaran bahan bakar yang umumnya berasal dari fosil.

Apabila tempat yang dituju dekat, kompasianer bisa berjalan kaki ataupun naik sepeda yang mana merupakan pilihan yang lebih sehat juga. Kita jangan terlalu bergantung pada kendaraan pribadi meskipun lebih efisien dan hemat tenaga. Sering-seringlah menggunakan transportasi umum jika hendak pergi ke suatu tempat.

6. Menghemat air dan listrik

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun