Mohon tunggu...
Inovasi

Mengenal Dasar-dasar Humanisme Religious

26 Mei 2017   21:21 Diperbarui: 26 Mei 2017   21:25 677
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Apakah itu humanisme  religious? Secara istilah humanisme religious dapat diintergrasikan menjadi pendidikan religious dan pendidikan humanis. Humanisme berasal dari bahasa latin yaitu humanus dari kata homo yang memiliki arti manusia. Sedangkan religious berasal dari bahasa latin juga yaitu relegere yang memiliki arti agama atau keagamaan. Humanisme sendiri memiliki pengertian atau dapat diartikan menjadi paham yang sangat menjunjung tinggi nilai serta martabat manusia sebagaimana kodratnya dan religious dapat diartikan sebagai hubungan spiritual antara Tuhan dan manusia sebagai makhluk ciptaan-Nya.

Dari penjabaran di atas dapat diartikan juga bahwa pendidikan humanisme religious adalah menempatkan manusia dalam kedudukan yang tinggi namun tetap tidak meninggalkan nilai-nilai agama. Oleh karena itu, dapat dipahami bahwa sesungguhnya pendidikan humanismereligious merupakan pengajaran kepada anak muda dalam mengembangkan potensi yang berorientasi pada manusia seutuhnya dengan melibatkan aspek tanggung jawab antara manusia dengan Tuhan atas aturan-aturan-Nya. Sehingga humanisme religious sangat diperlukan agar setiap individu memiliki keshalehan yang sangat dibutuhkan oleh diri sendiri, keluarga, masyarakat, serta bangsa dan negara.

Praktik humanismereligious sendiri memiliki tujuan agar manusia dapat memanusiakan dirinya sendiri sehingga seluruh potensinya dapat tumbuh secara utuh dan penuh menjadi pribadi yang dapat terus memperbaiki diri dengan keterlibatan Tuhan sebagai pencipta. Contoh-contoh pendidikan humanisme religious antara lain siswa atau seorang anak muda yang belajar dari pengalaman hidupnya dan membangun kedisiplinan serta perubahan  kearah yang lebih baik, guru dengan siswanya, orang tua dengan anaknya. Tujuan dari pendidikan humanismereligious ini juga untuk menghargai nilai-nilai agama dan spiritual yang telah ada, menjunjung tinggi moral manusia, memperkuat semangat, menciptakan hati yang bersih yang hidup dalam kehidupan yang sederhana.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun