Tiga orang anak kecil kira-kira seusia Liam anak laki-lakiku yang berusia sepuluh tahun tiba-tiba berlari kecil dan masuk ke halaman rumahku.
“Tante, Liam ditabrak mobil Tante!” Kata mereka dengan wajah ketakutan. Spontan aku bangkit dan berdiri.
“Ditabrak mobil dimana?? Jokoooooooooooooooooooooooooo!” Aku panik dan berteriak memanggil Joko sopirku.
“Di jalanan di depan rumah pak RT, Tante” Jawab ketiga anak kecil yang tampak takut melihat reaksiku.
“Bagaimana kondisi Liam sekarang?” Kataku histeris pada ketiga anak kecil itu. Bukannya menjawab anak-anak itu malah lari ketakutan keluar dari rumah.
“Tunggu kalian anak-anak setan. Kalau sampai ada apa-apa dengan Liam kubunuh kalian semua” Teriakku histeris.
“Ada apa Bu Lastri?” Joko tiba-tiba muncul.
Liam Joko.. Liam.. Liam ditabarak mobil, Ko.” Kata ku. Joko tampak bingung.
“Tapi Bu, Den Liam sedang bersama Aku di ruang tengah!” Dia menunjuk ke arah pintu tampak Liam anakku berdiri di sana.
“Mama kenapa sih, Ma? Teriak kaya orang gila.” Katanya. Aku tercekat.Hampir tidak percaya. Joko menghampiriku.
“Kamu baik-baik saja, Sayang?” Katanya. AKu tersenyum mencuri pandang ke arah Liam yang kembali bermain.