Ada dua sosok asal ASEAN dibalik suksesnya Cardiff City melaju ke Premiere League musim depan. Sebuah pencapaian luar biasa untuk keduanya dan layak ditunggu aksinya
Cardiff City akhirnya berhasil promosi ke Premiere League musim depan. Berada di posisi dua klasemen Cahmpionship, The Bluebird lolos otomatis ke liga nomor satu dunia bersama sang kampiun Wolverhampton Warriors.
Kepastian lolosnya Cardiff City ke Premiere League di tentukan di pekan ke-46. Meski meraih hasil imbang tanpa gol kontra Reading, pasukan Neil Warnock tetap lolos otomatis. Pasalnya, saingan terdekat mereka Fulham takluk 3-1 oleh Birmingham. Selisih poin Cardiff dan Fulham pun amatlah tipis, hanya berbeda dua angka.
Lolosnya Cardiff disambut gembira oleh seluruh pemain dan official tak terkecuali Neil Etheridge. Kiper timnas Filipina itu memiliki andil besar dalam membawa klub  yang berusia 119 tahun itu lolos ke level tertinggi liga.
"Tahun ini sangat fantastis. Negara saya lolos ke Piala Asia, dan saya punya kesempatan memperbaiki karir di klub, dan saya punya kesempatan itu." Ucap Neil, seperti dikutip dari laman Goal.
Lolosnya Cardiff City ke Premiere League membuat Neil Etheridge berpeluang menjadi pemain Filipina bahkan ASEAN yang tampil di Liga Primer Inggris.
Selain Neil Etheridge, sosok lain asal ASEAN yang juga memberi andil besar pada lolosnya Cardiff City ke Premiere League adalah manajer mereka asal Malaysia, Vincent Tan.
Tan nampaknya telah belajar banyak tentang kegagalan timnya bersaing di Premiere League beberapa tahun lalu, yang memaksa mereka kembali turun kasta.
Sosok pengusaha eksentrik Malaysia telah banyak melakukan perubahan ditubuh The Bluebird. Tak ayal pujian pun di lontarkan oleh mantan pemilik klub Sam Hamam.
