Mohon tunggu...
Ajar Alamsyah
Ajar Alamsyah Mohon Tunggu... Guru -

The little man.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Jangan Sukses

26 Oktober 2015   00:48 Diperbarui: 25 Februari 2016   09:15 138
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Itu sukses. Kita ingin menjadi Menteri, lalu kita menjadi Menteri. Itu sukses. Dan kisah sukses lain-lainnya. Meletihkan dan sangat meletihkan pastinya. Dan maaf, belum tentu apa yang kita citakan itu menjadi hal yang akan terjadi. Penulis tidak bermaksud pesimis terlebih lagi sinis. Penulis ingin menyampaikan bahwa taruh mimpi di nomor dua setelah poin menjadi pribadi yang berguna. Tetap pegang sekuat-kuatnya apa yang menjadi mimpi, cita-cita, atau “ambisi” Pembaca, pegang sekuat mungkin apa yang Pembaca yakini dan menaruh itu bukan sebagai prioritas.

Pilihah pribadi yang mempunyai nilai guna di nomor satu dengan tidak melupakan hal nomor dua. Dan percayalah, jalan yang akan Pembaca jalani akan terasa begitu kaya makna, pengetahuan, berwarna, dan jauh lebih menyenangkan. Dan sangat mungkin hal nomor dua itu akan tiba pada saat yang lebih indah, tiba di saat Pembaca sudah jatuh cinta dengan hal-hal lainnya, tiba di saat Pembaca mengetahui bahwa apa yang telah Pembaca capai telah melebihi apa yang dulu diimpikan Pembaca. Selamat menjadi pribadi yang terbarukan. Selamat melangkah.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun