Mohon tunggu...
aizzat ammar
aizzat ammar Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Mahasiswa

Saya adalah orang yang suka berdiskusi apalagi berdiskusi dengan masalah masalah sosial yang ada saat ini ditambah dengan pesatnya perkembangan teknologi.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Kapasitor Komponen Laptop Beserta Fungsi dan Manfaatnya

19 November 2024   18:13 Diperbarui: 19 November 2024   18:17 58
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Kapasitor adalah suatu komponen elektrik yang biasa digunakan dalam komponen kelistrikan sehari-hari, diantaranya sebagai komponen baterai handphone, TV, flash kamera, dan komponen penyusun laptop yang akan kita bahas kali ini. Sebelumnya kapasitor sendiri adalah komponen listrik yang menyimpan energi dalam medan listrik. Kapasitor terbuat dari dua konduktor (pelat) yang dipisahkan oleh isolator (dielektrik). Ketika tegangan diberikan pada pelat, elektron tertarik ke satu pelat dan ditolak dari pelat lainnya. Hal ini menciptakan medan listrik di antara pelat. Kapasitor dapat menyimpan muatan ini hingga tegangan dihilangkan. Fungsi utama kapasitor adalah untuk menyimpan energi, tetapi kapasitor juga dapat digunakan untuk menyaring sinyal dan menstabilkan tegangan. Kapasitor ditemukan di berbagai perangkat elektronik seperti yang sudah dijelaskan diatas,

Dapat diketahui cara kerja kapasitor dalam komponen laptop ini adalah dengan cara menyimpan energi dalam medan listrik. Ketika tegangan diberikan pada pelat, elektron tertarik ke satu pelat dan ditolak dari pelat lainnya. Hal ini menciptakan medan listrik di antara pelat. Kapasitor dapat menyimpan muatan ini hingga tegangan dihilangkan.

Energi yang tersimpan dapat dilepaskan kembali ke dalam sirkuit saat dibutuhkan. Misalnya, saat komputer pertama kali dinyalakan, lonjakan energi perlu disalurkan ke komponen-komponennya. Kapasitor dapat menyediakan lonjakan energi ini dan kemudian mengisi ulang sendiri.

Pembagian kapasitor pada komputer ada berbagai jenisnya diantaranya ada kapasitor biasa dan superkapasitor, yang juga dikenal sebagai kapasitor dua lapis. Kapasitor biasa terbuat dari dua pelat logam yang dipisahkan oleh isolator, sedangkan kapasitor super memiliki dua elektroda berbasis karbon yang dipisahkan oleh elektrolit. Kedua kapasitor ini selanjutnya dibagi menjadi dua kapasitor utama yang ditemukan di komputer dan laptop: kapasitor elektrolit dan keramik.

  1. Kapasitor Elektrolit

Kapasitor elektrolit adalah jenis kapasitor yang paling umum ditemukan di komputer dan laptop. Kapasitor ini terbuat dari pelat aluminium atau tantalum dan elektrolit (cairan atau gel) yang membantu mengalirkan arus listrik. Kapasitor ini terpolarisasi, artinya kapasitor ini hanya dapat dihubungkan satu arah.

  1. Kapasitor Keramik

Kapasitor keramik terbuat dari dua potong bahan keramik dengan pelat logam. Kapasitor ini tidak terpolarisasi, yang berarti dapat dihubungkan dengan cara apa pun. Kapasitor keramik lebih kecil dan dapat menangani tegangan yang lebih tinggi daripada kapasitor elektrolit.

Kapasitor sendiri di dalam laptop digunakan untuk berbagai keperluan salah satunya adalah untuk Menstabilkan tegangan: Kapasitor dapat membantu menstabilkan fluktuasi tegangan. Hal ini terutama penting pada komputer laptop, yang sering kali menggunakan daya baterai, Penyaringan sinyal: Kapasitor dapat digunakan untuk menyaring sinyal listrik yang tidak diinginkan. Ini membantu meningkatkan kualitas sinyal yang diterima oleh komputer atau laptop, Menyimpan energi: Kapasitor dapat menyimpan energi yang digunakan saat komputer atau laptop tidak terhubung ke sumber daya. Daya ini kemudian digunakan untuk menjalankan aplikasi dan menjaga komputer atau laptop tetap menyala saat daya dimatikan.

Perlu diketahui juga pentingnya kapasitor dalam laptop sendiri Kapasitor penting karena membantu memastikan komputer atau laptop Anda berjalan lancar dan efisien. Tanpa kapasitor, komputer atau laptop Anda akan mengalami fluktuasi tegangan dan kualitas sinyal yang buruk. Selain itu, kapasitor membantu menyimpan energi sehingga komputer atau laptop Anda dapat terus berjalan saat daya dimatikan. Komputer dan laptop modern hadir dengan desain yang lebih baik agar dapat berfungsi dengan baik, dengan kapasitor yang lebih baik yang dapat menangani lebih banyak tegangan dan menyimpan lebih banyak energi. Namun, penting untuk dicatat bahwa kapasitor pada akhirnya perlu diganti. Seiring berjalannya waktu, kapasitor akan kehilangan kemampuannya untuk menyimpan energi dan mungkin perlu diganti.

Jadi yang dapat diambil adalah adanya kapasitor dalam suatu komponen laptop itu penting karena berfungsi sebagai alat untuk menstabilkan tegangan, penyaring sinyal dan sebagai penyimpan energi jika tanpa adanya kapasitor fungsi kinerja laptop jadi kurang optimal atau bisa juga ketika kapasitornya rusak biasanya laptop akan mengalami perlambatan performa karena suplai daya tidak stabil dan juga panas berlebihan pada motherboard. Maka dari itu kapasitor itu penting dalam komponen laptop.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun