Mohon tunggu...
Aizt Istiqomah
Aizt Istiqomah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi

Hobby Menulis

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Tasawuf dalam Wawasan Neo Sufisme

31 Desember 2023   09:35 Diperbarui: 31 Desember 2023   09:42 72
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Tahukah Anda Apa itu Tasawuf?

Tasawuf berasal dari ص و ف (yang berarti bersih, dekat, sadar. Tasawuf muncul pada abad ke-2 Hijriyah (110H). yaitu pada masa Hasan Al-Bashri. Dan sebelum Munculnya Tasawuf yang diamalkan Rasul ialah Ihsan. (kebaikan). Semantik Tasawuf ada 6 yakni.

Pertama  : bersih, jernin, bening  (صفا)

Kedua       : barisan (صف)

Ketiga       : Sahabat nabi :(صفة)

Keempat  : pilihan (صفوة)          

Kelima      :  Theosophy :kearifan tuhan (yang menggambarkan pola hidup sederhana.

Keenam    : Bulu domba (صوف ) Teori ini merupakan teori yang paling dekat dengan kaidah morfologi. Karena teori ini bisa dipertanggung jawabkan dari segi ilmu bahasa.

Tasawuf memiliki sumber yaitu Qur'ani dan sunni. Tasawuf  juga memiliki tujuan yaitu akhlak. Serta Tasawuf memiliki metode yaitu ‘amali (memadukan amal dan ilmu). Dan Tasawuf memiliki model yaitu salafi (Rasulullah SAW).

Selanjutnya, pembahasan mengenai Neo sufisme. Di dalam buku karya  Prof. Dr.H.Asep Usman Ismail (guru besar Akhlak Tasawuf di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta) yang berjudul Kuliah Akhlak Tasawuf.

 Apa itu Neo sufisme? yaitu pembaharuan (tasawuf baru Yang membedakan dengan tasawuf lama). pemurnian (sistem kepercayaan, spritual, konsep sikap perilaku). atau Neo sufisme bisa diartikan dengan Gerakan Mengembalikan tasawuf kepada Trilogi ajaran Islam  dengan tujuan memurnikan tasawuf konsep dengan amaliah dari unsur-unsur diluar Islam agar berada pada landasan Al- Qur’an  dan Sunnah Nabi Muhammad SAW. Salah satu penomena paling menonjol dalam perkembangan tasawuf di masa modern adalah semakin meningkatnya pertumbuhan Neo Sufisme yang merupakan gejala abad ke-19 dan abad ke-20, bahkan gejala abad ke-21. Neo Sufisme sudah muncul dari dinamika internal umat islam yang menyadari perlu nya melakukan harmonisasi antara fiqih dan tasawuf dalam landasan akidah yang kokoh.

Terdapat beberapa pandangan tentang wawasan Neo Sufisme:

1) Tasawuf dipahami sebagai kekuatan rohani islam yan membentuk pola pikir, Pola sikap, dan ethos amal shaleh Kaum Muslimin.

2) Mengamalkan Tasawuf untuk membina kepribadian Muslim, akidah lurus, jiwa bersih, Ibadah Istiqomah amal ikhlas, sikap peduli terhadap Masalah sosial.

3) Menempatkan amaliah dzikir, wirid, uzlah, khalwat, dan Muraqabah secara profesional.

Pelajaran Yang bisa dipetik dari Pentingnya Tasawuf dalam Wawasan Neo Sufisme ialah Taat beribadah, Merasakan Allah bersamanya, Menyadari potensi baik dan buruk pada dirinya, Berusaha mengembangkan diri menjadi pribadi yang independent, bertindak tepat, akurat, adil dan rasional, Serta bertanggung jawab dalam menciptakan perdamaian dan kesejahteraan.

Addabani Rabbi Faahsana Ta’diibi “Tuhanku telah mendidiku dengan pendidikan yang terbaik”

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun