Mohon tunggu...
Ayu UmmuNadzroh
Ayu UmmuNadzroh Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa KKN UIN Walisongo Semarang

Welcome and Happy reading^^

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Tips Belajar Mandiri bagi Anak SD Selama di Rumah

23 November 2021   13:38 Diperbarui: 23 November 2021   13:48 247
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sejak diperlonggarnya aturan PPKM oleh pemerintah, bebrapa intansi seperti SD (Sekolah Dasar) telah memutuskan untuk melakukan pembelajaran secara Offline atau tatap muka dengan tetap mematuhi protokol kesehatan, seperti menggunakan masker, mencuci tangan, dan mengecek suhu tubuh. Meski demikian, tidak semua peserta didik dapat mengikuti kegiatan belajar mengajar di sekolah, hanya beberapa murid saja yang dapat datang ke sekolah dengan sistem rolling, seperti seminggu 2/3 kali tatap muka di sekolah.

Bagi murid yang belum berkesempatan untuk melakukan tatap muka, mereka cukup mengerjkana PR (Pekerjaan Rumah) dan mengumpulkan ke sekolah sesuai batas waktu pengumpulan, lalu bagaimana peran orang tua agar dapat membuat anak - anaknya bersemangat belajar mandiri dirumah dan tidak merasa bosan?

1. Mengatur Waktu Belajar

Salah satu cara mengatur waktu belajar bagi anak adalah membuat "whistl list" tau "to do list" dengan tujuan supaya kegiatan si anak antar main, makan, tidur, hingga belajar dapat terorganisir secara baik.

2. Konsentrasi

Setelah membuat "whist list" atau "to do list" sebagai orang tua pastinya punya gambaran dan jadwal mengenai kegiatan anaknya secara terstruktur dan teratur. selanjutnya buat anak berkonsentrasi dalam belajar, seperti menyingkirkan mainan yang kurang penting dan dirasa dapat mengganggu konsentrasi mereka, lalu berilah hadiah kecil atau reward kepada si anak agar mereka merasa senang setelah selesai belajar.

3. Inisiatif dan keterlibatan orang tua

Selalu dampingi anak dalam belajar, atau awasi mereka meski dari kejauhan, dan sesekali mengecek mereka serta menanyakan bagaimana pelajaran yang sudah dipelajarinya, lalu kalian bisa saling berkomunikasi seputar materi materi yang anak sampaikan kepada orang tuanya, dengan begitu orang tua dapat memantau dan tahu seberapa besar ilmu yang didapat anak ketika merkea belajar mandiri.

Selain ke-3 tips diatas, jangan lupa untuk memastikan bahwa rumah harus selalu dalam keadaan kondusif ketika sang anak belajar, supaya sang anak dapat berkonsentasri penuh dan fokus mengenai apa yang mereka pelajari.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun