Mohon tunggu...
Nur Aisyah Amini
Nur Aisyah Amini Mohon Tunggu... Guru - Guru

Membaca, Menulis

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Implementasi Pembelajaran Sosial dan Emosional untuk Murid

18 September 2022   20:38 Diperbarui: 18 September 2022   21:00 14160
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Pembelajaran Sosial dan Emosional  adalah Pembelajaran yang dilakukan secara kolaboratif oleh seluruh komunitas sekolah, meliputi murid, pendidik, dan tenaga kependidikan.  

Pembelajaran yang mencantumkan kompetensi sosial dan emosional pada pelaksanaan pembelajaran.  

Menurut Yo dan Kaunang (2022), kompetensi sosial dan emosional  (KSE) mencakup 5 kompetensi, yaitu kesadaran diri, manajemen diri, kesadaran sosial, keterampilan berelasi, dan pengambilan keputusan yang bertanggung jawab.     

Mengapa perlu melibatkan aspek sosial dan emosional dalam pelaksanaan pembelajaran? Karena semua aktivitas dalam pelaksanaan pembelajaran pasti tidak terlepas dari sisi sosial dan emosional.  

Misal ketika seorang murid  belajar di kelas, pasti akan merasakan bahagia, sedih, marah saat berinteraksi dengan dirinya sendiri maupun dengan teman atau guru.  Dengan demikian penting sekali murid maupun guru mengenali emosi dan mengelolanya dengan baik supaya menjadi manusia yang bisa diterima di lingkungan.  

Selama ini pembelajaran yang dilakukan belum melibatkan aspek sosial dan emosiaonal dalam penerapannya.  Pembelajaran lebih fokus pada pencapaian tujuan pembelajaran akademik.  Melalui pembelajaran sosial dan emosional, guru memasukkan lima kompetensi sosial dan emosional pada langkah-langkah kegiatan pembelajaran yang tertuang pada rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP).

Langkah-langkah membuat rencana pelaksaanaan pembelajaran (RPP)  sosial dan emosional adalah sebagai berikut :

1. Tentukan mata pelajaran, KD/CP dan tujuan pembelajaran

2. Cantumkan aktivitas pra kegiatan pembelajaran yang berhubungan dengan , misal berdoa, senam otak, bernyanyi, gerak lagu dan sebagainya. Semua kegiatan tersebut bertujuan untuk menerapkan salah satu dari 5 KSE, misal kesadaran diri dan kesadaran sosial

3.  Buat langkah kegiatan : pendahuluan, inti, dan penutup yang mengacu tercapainya tujuan pembelajaran.  

4.  Cantumkan satu atau lebih dari 5 KSE yang dikembangkan pada setiap kegiatan.  Satu kegiatan pembelajaran bisa mencakup satu atau lebih KSE.  

Contoh kegiatan bercerita.  Guru mempersilahkan murid untuk bergantian menceritakan pengalamannya.  Selanjutnya guru memberikan pertanyaan terbuka tentang apa yang diketahui/dialami murid dan membagikan pengalamannya (penerapan KSE kesadaran diri, manajemen diri , dan kesadaran sosial)

Selanjutnya  guru meminta murid bekerja dalam kelompok untuk berbagi, berdiskusi dan menuliskan jawabannya (penerapan KSE kesadaran sosial, keterampilan berelasi).

Demikian langkah-langkah membuat pembelajaran sosial dan emosional.  

Semoga bermanfaat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun